3.6 [ LAST CHAPTER PT.2]

3.3K 188 22
                                    

| T A E H Y U N G |

Sebelum baca gue saranin sambil
Ngedengarin lagu Lee Hi - My Love.

Camera Roll in action!

"Jennie sebelum kamu pergi,pamit dulu dengan teman-temanmu ya."-ucap Bu Chaerin selaku wali kelas Jennie.

Gue menganggukkan kepala gue.

Disana gue melihat Nayeon yang nangis sesegukan dipelukan Nancy.

Disana gue ngelihat Lisa dan Jungkook yang menghampiri gue.

"Kak Jennie,lo bakal beneran pergi?"-tanya Lisa ragu.

"Iya Lis,gue harus balik ke New Zealand--gue janji deh gue bakal kesini buat ketemu kalian berdua."-ucap gue.

"Kak Jennie,gak kasihan ama Bang Taehyung?dia daritadi dikelas gamau keluar."-ucap Lisa.

"Entar gue sempatin buat pamitan ama dia ya."-ucap gue.

"Iya deh kak."-ucap Lisa.

Gue beralih menghampiri Nayeon dan Nancy.

"Yeon,Nan--udah gih jangan nangis terus malu gih."-ucap gue.

Nayeon memputarbalikkan tubuhnya jadi kehadapan gue.

"Gimana gak nangis sih Jen,lu itu sahabat gue--lu ngelewatin semua rintangan bareng gue ama Nancy,gimana gak nangis."-ucap Nayeon sesekali gadis itu menyeka air matanya.

"Kenapa dadakan sih Jen,lu gak kasihan sama Taehyung?"-tanya Nancy.

Gue mendadak diam.

Sebenarnya,ini bukan keputusan gue--tapi ini keputusan Papa dan Bang Jin.
Karena Bang Jin dan Mbak Jisoo akan menikah di New Zealand.

Dan terpaksa kami semua kembali ke New Zealand.

Gue memeluk erat mereka berdua.

"Udah nanti gue bakal balik kok,udah jangan cengeng gih--kayak jaman batu aja kan masih bisa komunikasi lewat socmed."-ucap gue.

"Tapi kan beda."-tekan Nayeon.

Gue tersenyum sembari menenangi Nayeon yang terus menangis.

Gue beralih ke Taeyong dan Daniel.

Gue tahu mereka juga bakal nangis,ya tapi gitu mereka tahan.

"Jen ini Kalung dari gue,lo jaga baik-baik..maaf kalo sikap gue selama ini ke elo kurang baik."-ucap Daniel sambil menyodorkan kalung Berinisial 'D&J'.

Gue segera menerima pemberian Daniel.

"Makasih niel.."-ucap gue.

"Sama-sama Jen."-balasnya.

Gue beralih ke Taeyong.

"Gue gak bisa ngasih lo apa-apa tapi gue janji Jen--suatu saat nanti gue bakal nyusul lo kesana,pegang janji gue Jen."-ucap Taeyong.

"Iya yong,jangan sering berantem ama Taehyung ya lo juga niel."-ucap gue.

"Iya Jen."-balas keduanya.

"Dan teman-teman yang lain gue makasih buat lo semua ya,gue senang banget bisa kenal ama orang gila macem lu semua jangan lupain gue deng wkwk."-ucap gue.

"Gak lucu Jen--gaada lo gue gak bisa ngegombalin lagi."-ucap Kai.

"Wkwk ada-ada aja lo."-ucap gue.

Gue beralih ke Bu Chaerin selaku wali kelas gue.

"Bu,Jennie minta maaf kalo Jennie ada salah selama jadi murid ibu--dan terimakasih juga Ibu udah mendidik dan mengarahkan saya sehingga menjadi siswa yang baik."-ucap gue.

Bu Chaerin mengelus puncak kepala gue.

"Semoga kamu juga betah ya di sekolah kamu yang baru."-ucap Bu Chaerin.

Gue tersenyum.

"Jennie pamit ya."-ucap gue.

Gue segera melangkah keluar dari kelas,gue menengok ke belakang.

Gue melihat Raut wajah teman-teman gue yang sulit diartikan.

Gue menggeleng pelan dan terus melangkah pergi dari sana.

Hanya satu orang yang belum gue temui,
Taehyung.

Gue tahu dia dimana,dia bukan dikelas--pasti dia Di Rooftoop.

Gue segera melangkah ke Rooftoop,disana gue ngelihat Taehyung yang tengah berdiri sembari menatap kota Yogya dari atas gedung.

Gue berlari dan memeluk Taehyung dari belakang.

Sontak Taehyung memputarbalikkan tubuhnya dan mencium bibir ranum gue secara perlahan.

Gue memegang pipi Taehyung yang basah karena air matanya yang terus mengalir.

"Gue sayang sama lo Jen."-ucap Taehyung.

"Gue juga,gue gak bakal lama kok Tae."-ucap gue.

"Gue bakal nyusul lo kesana dan bawa lo balik ke Yogyakarta."-ucap Taehyung.

"Yaudah lo jangan nangis,emangnya nih masih jaman batu?wkwk kan udah ada socmed udah ih jangan nangis."-ucap gue.

"Janji sama gue buat ngejaga hubungan kita sampe ke pelaminan."-ucap Taehyung.

"Yaelah lulus SMA aja belum."-ucap gue.

"Kapan lu berangkat?"-tanya Taehyung.

"Jam 6 Sore nanti."-jawab gue.

"Masih ada 1 jam,stay sama gue bentar aja ya.."-ucapnya.

Gue tersenyum sembari mengangguk.

"Sampai bertemu di Taehyung tahun nanti."-ucap gue.

"Raga kita nantinya emang akan Jarang bertemu,tapi ketahuilah bahwa Mimpi ini selalu tentang dirimu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Raga kita nantinya emang akan Jarang bertemu,tapi ketahuilah bahwa Mimpi ini selalu tentang dirimu."

-tumblr.

Final.


Hai-hai sampai bertemu di Taehyung
Tahun nanti gais;*


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 20, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TAEHYUNG ' 2018 ' ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang