18

2.3K 293 5
                                    

.
.
Hari Senin pukul duabelas siang waktu Korea Selatan. Sekelompok orang yang terdiri dari limabelas orang tampak sedang duduk diam. Begitu fokus dan serius. Tak ada sedikitpun orang yang mengeluarkan cengiran atau candaan.

"Jadi bagaimana? Tiap klub diminta mengutus dua anggotanya untuk menjadi panitia pelaksana." ujar Kim Seokjin, ketua klub vokal.

Yeah. Hari ini semua klub mengadakan rapat mendadak atas permintaan senat. Menentukan utusan klub untuk jadi panitia pelaksana festival.

"Ah! Sebenarnya ini sedikit mendadak. Maksudku, kami perlu memikirkannya, hyung." ucap salah satu anggota yang bernama Jungkook.

"Jungkook benar. Apa tidak bisa besok?"

"Senat meminta daftar nama tiap klub diserahkan sore ini." raut wajah Seokjin  terlihat frustrasi.

Kembali hening. Mereka memikirkan siapa yang sekiranya cocok untuk menjadi panitia pelaksana festival tahun ini. Menjadi panitia festival bukanlah hal yang main-main. Festival harus diadakan dengan meriah dan dengan jumlah panitia pelaksana yang hanya 30 orang.

"Aku baru saja terpikirkan sesuatu," mendadak Taehyung mengeluarkan suaranya.

"Apapun yang kau pikirkan, jangan katakan!" seru Jungkook tiba-tiba.

"Kenapa?!" Taehyung protes.

Jungkook memijit pangkal hidungnya, "Tidak, Tae. Apapun yang kau pikirkan, jangan dikatakan. Aku tau itu bukan hal yang bagus,"

Taehyung cemberut, "Aku bersumpah! Kali ini salah satu yang terbaik!" ucapnya.

Seokjin dan yang lain hanya tertawa, "Baiklah kali ini apa?" tanya Seokjin akhirnya.

"Bagaimana kalau Jungkook yang jadi ketua panitia pelaksana?" Taehyung mengatakan dengan raut berseri.

"Nah kan! Tidak!" tolak Jungkook langsung.

Taehyung semakin cemberut mendengar jawaban Jungkook yang langsung menolak tanpa berpikir panjang. Bibir bawahnya tanpa sadar maju beberapa senti. Matanya memandang Jungkook penuh permohonan.

"Tidak mau." Jungkook mengalihkan pandangannya. Bisa gawat jika dia melihat wajah memelas Taehyung yang sungguh menggemaskan itu.

"Jungkookie~"

Jungkook memejamkan matanya kemudian menghela nafas panjang. "Baiklah,"

"YEAY!"

"Tapi kau yang jadi sekretaris panitianya." kelanjutan ucapan Jungkook membuat Taehyung sontak terdiam.

"Jadi, Tae?"

"Aku tidak mau jadi sekretaris panitia," tolak Taehyung.

"Yasudah aku juga tidak mau jadi ketua panitia." ucapan Jungkook terdengar mutlak.

Taehyung diam. Jungkook menjebaknya, tentu saja. Dia sangat ingin melihat Jungkook jadi ketua panitia pelaksana. Tapi dia tidak mau berkutat dengan kesekretariatan.

Itu melelahkan tau!

"Jadi?"

"....baiklah," cicit Taehyung.

"Oke! Sudah diputuskan Taehyung dan Jungkook akan menjadi panitia pelaksana." putus Seokjin akhirnya.

Jungkook memandangi Taehyung sambil tersenyum puas. Mengedipkan sebelah matanya ke arah Taehyung yang mendengus dengan pipi yang perlahan merona.

Ini akan jadi daftar panjang dimana Jungkook jadi ketua dan Taehyung jadi sekretaris.

.
.
End

Nano-nano KookVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang