24

2.1K 267 8
                                    

Jungkook baru saja merebahkan diri saat ponsel pintarnya bergetar beruntun. Dengan sedikit malas Jungkook meraih ponsel yang dia letakkan di meja nakas samping ranjang.

Sedikit banyak Jungkook tau ini akan terjadi.

Ada sekitar sepuluh pesan masuk di chat pribadinya dan enam mention di grup. Tanpa sadar Jungkook memutar bola matanya jengah. Menghela nafas sebelum membuka satu demi satu pesan yang masuk.

Lalisa M.
Ya! Apa yang kau bilang pada Taehyung oppa?!
Jeon! Cepat jawab!
Aku diserang Jisoo eonnie dan Jennie eonnie asal kau tau!

Jungkook menghela nafas lagi. Kemudian dibacanya lagi pesan yang lain.

Park Bogum hyung
Jungkook, apa yang kubilang tentang menjaga Taehyung?

Byun Baekhyun hyung
Ya! Kelinci bongsor! Kau berselingkuh dengan Lisa?!
Sekkiya! Kenapa kau sejahat ini, huh

Oke, Jungkook pening. Harusnya Jungkook tidak sepenuhnya percaya pada Taehyung. Anak itu punya seribu macam cara membuat Jungkook pusing dengan tingkahnya.

Bosan membuka chat yang seratus persen berisi umpatan dan tuduhan padanya, Jungkook beralih ke grub chat. Tak jauh beda, semuanya mengumpatinya.

Jungkook akhirnya membuka status yang dibuat Taehyung, pacarnya. Seketika Jungkook ingin sekali menenggelamkan Taehyung karena perbuatannya hari ini.

'Bagaimana rasanya jika kau melihat kekasihmu pergi bersama sahabatmu?'

'Ini menyakitkan :('

Jungkook memilih berdiri dan menghampiri Taehyung yang berada di sebelah kamarnya. Iya, mereka tinggal bersama dengan kamar yang berbeda. Taehyung yang meminta padahal Jungkook inginnya mereka satu kamar saja.

"Ya! Kim Taehyung, apa lagi yang kau buat hari ini." Jungkook langsung bertanya begitu dia memasuki kamar Taehyung.

"Astaga!" Taehyung memekik karena terkejut. "Jeon Jungkook, tak bisakah kau mengetuk pintu terlebih dahulu, huh? Mengagetkan saja."

Jungkook akhirnya menerjang Taehyung. Memberikan gelitikan pada pinggang Taehyung yang membuat pemuda itu berteriak kegelian.

"YA! AHAHA JUNGKOOK! AHAHAHA." Taehyung tak bisa melawan Jungkook. Tenaga pacarnya kuat sekali.

Jungkook akhirnya menghentikan aksinya mengelitiki pinggang Taehyung. Kemudian beralih memeluk Taehyung dengan erat. Menjadikannya guling hidup.

"Katakan, apa yang kau lakukan hari ini."

"Hanya sedikit membuat status. Lalu mereka bertanya siapa sahabat yang ku maksud dan apa yang terjadi kemudian aku menjawab jika itu Lisa dan kalian pergi jalan-jalan bersama. Lalu, boom! Mereka memarahimu."

Ctak!

Taehyung mengaduh ketika Jungkook menyentil keningnya.

"Tidak bisakah sehari saja kau tidak membuat masalah?"

"Jungkookie sayang~ akan sangat membosankan jika tidak ada drama kecil dalam hidup~" ucap Taehyung.

Taehyung mengubah posisinya menghadap Jungkook. Memberikan tatapan memelas yang sungguh menggemaskan.

"Kau tidak akan marah kan, Jungkookie?"

Jungkook menghela nafas, "Minta maaf sana ke Lisa. Kau tau, dia diserang Jisoo dan Jennie karena ulahmu."

"Benarkah?" Taehyung mengerjapkan matanya. Kemudian tangannya sibuk di atas layar ponsel.

Taehyung memanggil Lisa melalui panggilan video. Tak berapa lama gadis asal Thailand itu mengangkat panggilannya.

"Lalis~ maafkan aku. Aku tidak tau kalau Jisoo dan Jennie akan memarahimu."

'Ya! Kau ini memang menyebalkan oppa. Statusmu tadi membuat salah paham semua orang.' Lisa cemberut. Tampak sekali raut kesal di wajahnya.

Taehyung meringis. "Iyaaa maafkan aku~"

'Aku tidak mau tau oppa harus membersihkan nama baikku.' sungut Lisa.

"Ya! Tidak usah berlebihan," Taehyung tentu saja protes. "Tunggu saja. Akan kubersihkan namamu."

Panggilan video diakhiri. Jari Taehyung masih berkutat di atas layar ponselnya. Tak lama kemudian dia meletakkan ponsel di atas meja. Dan memeluk Jungkook erat.


"Aku kesepian. Kau sibuk sekali dengan tugas akhirmu itu." gumam Taehyung.

Jungkook mencium pelipis Taehyung dengan gemas, "Aku tau. Maaf ya membuatmu kesepian. Tugasku sudah selesai. Besok akan dipresentasikan lalu aku bebas. Sepenuhnya milikmu."

Taehyung menduselkan wajahnya di leher Jungkook. "Begitu tugasmu selesai, kau milikku. Waktumu milikku."

Jungkook tertawa. Pacarnya lucu sekali. Membuat drama kecil untuk menarik perhatiannya. Sedikit menyebalkan memang tapi Jungkook tidak bisa marah pada Taehyung. Sudah terlanjur gemas.

.
.
End

Sedikit pemanasan sebelum mencoba membuat diri lebih produktif. /halah

See you in April~

Nano-nano KookVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang