G&G 5 - Alergi

126 26 6
                                    


Kring.. Kring.. Kring..

Yeah, Bel merdu itu lagi-lagi berhasil mencetak senyum mengembang di bibir Gilsha. Akhirnya ia bisa terlepas dari jeratan pelajaran Bahasa Indonesia setelah 4 jam berkutat.

Seperti biasa, Gilsha, Inka, Rosi, dan Yolla tengah menuju kantin, lebih tepatnya kantin depan untuk memanjakan perut mereka.

"Lo belum jawab pertanyaan gue!?" Suara Rosi tiba-tiba membuka percakapan.

"Tanya sama siapa, Yosyos?" Timpal Inka.

"Elo lah!"

"Pertanyaan yang mana yang belum gue jawab?"

"Yang tadi pagi? Misi apa maksud lo?"

"Ada deh, cuma gue sama Gilsha yang tau."

"Jangan aneh-aneh ya, In!"

"Enggak kok. Iya kan, Gil?" Jawab Inka sembari tangannya menepuk pundak Gilsha.

Gilsha hanya mengangguk ragu, ia tidak tau, apakah membantu sahabatnya merupakan hal yang benar? Apa dengan itu perasaannya akan hilang, atau malah semakin bertambah?

Argh! Cinta itu rumit. Apalagi jika terjebak mencintai seseorang bersamaan dengan sahabat sendiri. Rasanya ingin sekali enyah dari dunia ini!

Tak lama kemudian Gilsha dkk. sampai di kantin, mereka ber-empat menempati meja biasanya. Baru saja duduk, mbak-mbak kantin langsung mendekati mereka dengan membawa 4 piring siomay.

"Loh loh, kita belum pesen kok udah dibawain aja, mbak?" Tanya Rosi bingung.

"Iya, siapa yang pesen?" Yolla ikut bertanya.

"Ada yang ulangtahun, Non. Ini di kasih cuma-cuma, nda usah pada bayar. Udah ada yang bayarin tadi." Jawab mbak kantin tersebut.

"Wah, asik dong? Ngirit uang jajan satu hari nih!" Rosi kegirangan.

Tanpa disadari, ketika Rosi sedang mengobrol ria dengan mbak kantin, ketiga sahabatnya sudah mulai melahap siomay masing-masing. Mata Rosi mendelik.

Kalah start, banyak bcd si gue!

"Eh gue ambil minum dulu ya!" Ucap Gilsha berpamitan pada ketiga sahabatnya yang dibalas anggukan singkat.

Kantin yang tadinya ramai dipenuhi dengan celoteh-celotehan tidak jelas tiba-tiba saja hening seketika.

Empat cowok junior SMA Merdeka yang dikepalai oleh Grean memasuki kantin, tak ketinggalan juga ada Varos disitu. Bisik-bisik kekaguman terhadap empat junior itu, mulai dari sudut kantin satu ke sudut yang lain-pun seakan terdengar jelas.

Gantenggg

Paling depan ish seksinya

Boleh bawa pulang gak?

One direction udah pindah ke SMA Merdeka ya?

Kena azab apa engga si kalo suka sama adek kelas?

Gue culik satu boleh kan ya?

Adik kelas sebenernya dilarang lebih ganteng daripada kakak kelas lho

Gilsha beranjak mengambil jus jeruk dari salah satu kios di kantin, setelah itu ia berjalan untuk menuju mejanya kembali, namun..

Blag!

Grean&GilshaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang