Pacaran Pertama

362 7 1
                                    

(Kamu.. adalah orang yang selalu membuat ku bahagia, walaupun aku tak pernah membuat mu seperti yang kau lakukan padaku.)

* * *

         Hari ini adalah hari pertama mereka jadian, memang awalnya terasa aneh untuk Sehira maupun Andika. Karena sebelumnya Sehira pernah menolak keras kehadiran Andika dikehidupannya. Karena percuma hatinya masih stuck pada laki laki yang kini menyakitinya untuk kedua kalinya.

"Udah siap?"

"Ko datang nya pagi banget sih kak?"

"Gue mau ngajak lo sarapan Se"

"Kemana?"

"Udah ikut aja yu.."

Motor merah sport itu kini melaju dengan kencang mengitari tiap sudut jalan dikota kenangan Sehira. Entah tiba tiba, Andika menyanyikan sebuah lagu yang mengingatkannya pada Angga. Mengingatkan setiap detiknya, setiap sudut sudut jalan terlintas di ingatan Sehira. Tapi kini, ia harus segera melepaskan semuanya, melepaskan memorinya bersama Angga, karena kini Andika adalah orang yang sedang bersamanya. Menyakiti orang yang mencintai nya adalah hal yang paling pantang dia lakukan.

"Terimakasih..." Lirih sehira yang kemudian disusul oleh pelukan hangat. Andika terdiam seketika saat sehira memeluk erat tubuhnya.

Sesampainya di warung bubur langganannya, Andika pergi sebentar ke salah satu supermarket di dekat warung tersebut. Sehira menunggunya di warung itu.

Tak lama, Andika pun datang.

"Nih.."

Coklat dengan brand ternama diberikannya pada Sehira. Sehira tersenyum lalu menerima pemberiannya itu. Ia terlihat bahagia karena sikap Andika padanya. Ternyata benar yah, ketika tuhan mengambil yang satu ia akan menggantikannya dengan lain, dan tentunya lebih baik dari sebelumnya.

"Yaudah aku pesenin buburnya dulu yaa"

"Iyaa"    

* * *

Wah, kira kira siapa yah yang akan di pilih Sehira? Apa ia akan kembali kepada mantannya? atau belajar mencintai seseorang yang baru?


Why ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang