Sampai akhirnya langkah Prilly terhenti tat'kala melihat sebuah warung kecil yang menjajakan berbagai makanan ringan.
Ia menghampiri warung kecil tersebut lalu membeli sebotol mineral.
Flashback Off
***
Prilly menghela nafas berat saat kedua bola mata hazelnya menangkap dua siluet seseorang yang terlihat sepasang kekasih.
"Prill lo harus ikhlasin Ali." Milla menepuk pundak Prilly seolah tau apa yang kini tengah dirasakan sahabatnya itu.
"Apasi Mill?!" Sewot Prilly.
"Lo tuu ya, gue nggak se-bego itu. Gue paham banget masalah percintaan. Apalagi masalah cinta lo sama Ali."
"Cinta? Haha masih ada ya kata cinta? Gue kira udah hilang ketelen--"
"STOP PRILL!" Tanpa sengaja Milla membentak Prilly.
"Mill gue capek, gue capek harus bohong sama perasaan gue sendiri. Gue, capek."
***
KAMU SEDANG MEMBACA
1. "Prilly! I Love You!" ✓
Fanfiction[COMPLETED] "Prilly! I Love You!" ucap Ali. "Maksudnya?" tanya Prilly. "Hufftt..Kamu mau gk jadi pacar aku?" tanya Ali. "Pacar?! Aku mau banget Li!" jawab Prilly. Written by @Nasywa25_ Amazing cover by @Lalinaaa__ ©PILY 2018
