Part 27 | We Have to Deal With It

132K 10.8K 916
                                    

He seems like alive puzzle. Kemarin manis, sekarang kecut lalu besoknya pahit.

***

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.













Deo menikah. Deo menikah. Deo menikah. Dua kata itu seperti ganjalan besar di tenggorokannya. Berulang kali Ana mengecek definisi kata keramat yang mengikuti subjek dalam kepalanya, hasilnya tidak jauh berbeda.

Ia menatap horor kehebohan yang tercipta di grup sewaktu dirinya membagikan informasi tersebut. Ilham, Aryo, Ranti, Siska, dan Devi sama tidak percayanya dengan dirinya.

Ilham
DEMI APA?

Siska
Gue potek, ya Allah T.T

Devi
Jantung gue senut-senut gimana gitu. Huweee... enggak terima ditinggal nikah pak booosss.

Ranti
Gila! Akhirnya si bos luluh juga. Ini info valid, ‘kan?

Aryo
Lo tahu dari mana, Na?

Ana bisa merasakan kering di tenggorokannya kian menjadi. Ia mendekap guling di pelukannya erat. Pertanyaan mereka membuatnya semakin pusing saja.

Ana
Dari adiknya pak bos. Dia tadi dateng ke kantornya Pak Deo. Enggak mungkin kan adiknya ngibul?

Siska
Siapa tahu adiknya cuma mau naikin derajat bos di mata bawahannya (?)

Devi
Siapa tahu adiknya disuap Pak Deo buat bagusin imej doang (?)

Ana
Dasar! Terima aja kenapa kalau Deo nikah? Kan lumayan kita bisa makan gretongan bulan depan wkwkwk.

Ilham
Bener. Syukur entar lo dapet bunga melati jodoh dari pengantinnya, Na.

Aryo
Feeling gue sih lo dapet bunga itu, Na. Status jomlo lo auto terhapuskan dari katepe!

Ana menggeleng pelan. Perasaan bukan hanya dirinya yang jomlo, tetapi kenapa Ana seorang yang di-bully mereka?

Ana
Devi, Siska... kalian kabur ke mana?

Ranti
Wkwkwk mampus lo di-bully duo usil.

Siska
Gue lagi ngelap ingus sambil merenung apa doa gue kurang khusyuk makanya si bos diembat cewek lain.

The Devil Boss [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang