Their Relationship

1.6K 155 2
                                    

-Their Relationship-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-Their Relationship-

"Aku dengar kemarin kau bertengkar dengan Minsoo?" Mata Yoongi yang awalnya membaca buku, sekarang melirik ke arahku.

"Bagaimana kau bisa tahu?" Bukannya menjawab pertanyaan yang diajukan, aku malah bertanya balik yang membuat Yoongi menghela nafas.

"Kalian bertengkar di sekolah, di depan Ruang Kesehatan. Kau tahu kan perawat di Ruang Kesehatan itu seperti apa" Yoongi menggelengkan kepalanya.

"Kalian sangatlah bodoh" Yoongi menatapku sebentar dan menutup bukunya.

"Tolong beri Holly makan, aku malas" Yoongi merebahkan dirinya di sofa dan menutup matanya.

Memangnya aku pembantumu?!

.
.
.

Sudah lebih dari 10 menit aku menatap sosok yang tertidur di sofa ini. Dia terlihat polos sekali saat tidur.

Rambutnya yang paling membuatku gemas, terlihat lembut sekali!

Akhirnya tanganku yang gemas berusaha untuk sekedar mengelus rambut Yoongi. Namun dengan secepat kilat tanganku dicegat oleh Yoongi itu sendiri.

"Apa yang kau lakukan?" Masih dengan memegang tanganku dia mengusap matanya.

"Kau terlihat seperti kucing saat tidur dan itu membuatku ingin mengelus rambutmu, jadi kenapa tidak?" Aku tertawa terbahak bahak.

Namun dia mencengkeram tanganku keras hingga membuatku meringis.

"Ouch, Hey! Apa masalahmu" Aku menarik tanganku darinya dan mengelus pergelangan tanganku pelan. Namun dia malah memutar bola matanya malas.

Matanya melirik ke arah jam dinding yang ada di belakangku dan melihatku lagi.

"Ini masih siang, kau mau ke taman?" Katanya sambil terus menatapku.

-

"Yoongi, aku lelah berjalan!" Aku merengek sambil terus mengikuti Yoongi dari belakang.

"Kau banyak bicara" Yoongi terus berjalan tidak memperdulikan bagaimana lelahnya aku.

Tch! Kejam sekali.

Setelah beberapa menit berjalan, Yoongi berhenti tiba tiba yang membuatku juga ikut berhenti.

Kami tiba di sisi taman yang agak sepi dan lebih indah dari pada di sisi taman lainnya.

Kami duduk di bangku taman dan itu saja.

Canggung sekali.

"Kau mengajakku kesini tanpa alasan" Aku menghela nafas dan mengeluarkan ponselku.

Ada pesan dari Hanna yang membuatku terkejut.

Ada pesan dari Hanna yang membuatku terkejut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku langsung melihat ke arah Yoongi yang sedang menatap sesuatu di depannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku langsung melihat ke arah Yoongi yang sedang menatap sesuatu di depannya.

Kasihan, mungkin dia sedang memikirkan tentang hubungannya dengan Hyemi.

"Kau putus dengan Hyemi ya?" Yoongi terdiam sebentar.

"Dia tidak pantas untuk memacariku lebih lama lagi" Yoongi menghela nafas dan berdiri.

"Kau mau kemana?" Kataku sambil ikut berdiri, namun Yoongi menahanku.

"Toilet" Yoongi mengatakan itu dengan santai lalu berjalan meninggalkanku.

Kenapa aku tidak mengikutinya? Aku tidak mungkin mengikutinya ke depan toilet pria.

Sambil menunggu Yoongi, aku memainkan games di ponselku. Disini sepi sekali, hanya ada sekelompok laki laki di depanku.

Hmm, aneh.

Mereka melihat ke arahku dengan tatapan yang tidak bisa dibaca.

'Kenapa Yoongi lama sekali?' Pikirku dalam hati, sambil melihat ke depan, dimana sekelompok laki laki tersebut berada.

Namun, saat aku melihat mereka. Mereka malah berjalan maju, berjalan ke arahku!

Aku yang panik berusaha menelfon Yoongi namun tidak diangkat. Aku masih ingin mengurus Holly!

Mereka berjalan semakin dekat, dengan tergesa gesa aku berdiri dan berjalan menjauh dari sana.

"Hei!" Teriak salah satu laki laki yang mengikutiku.

Aku semakin cepat berjalan, mereka malah ikut menambah kecepatan untuk mengejarku.

Karena mataku terus tertuju ke bawah, aku tidak sengaja menabrak sesuatu yang keras.

Itu, Yoongi.

Matanya menatap tajam, namun dia tidak menatap ke arahku. Dia menatap ke arah sekelompok laki laki di belakangku.

"Pergi" Yoongi mendorongku ke belakang punggungnya.

Namun kelompok laki laki itu masih diam di tempat mereka.

"Aku bilang PERGI!" Aku terkejut saat mendengar Yoongi berteriak.

Ini pertama kalinya aku mendengarnya seperti itu.

Disaat itu juga, kelompok laki laki itu berlari meninggalkan kami berdua.

Kenapa mereka takut sekali? Apakah Yoongi terlihat menyeramkan?

Aku menengok ke arah wajahnya dan langsung merinding.

"Iya, dia terlihat sangat menyeramkan" Gumamku. Aku yakin hanya orang orang dekatnya yang pernah melihatnya seperti ini.

Dan ini adalah pertama kalinya aku melihatnya seperti itu....

Hanya untuk melindungiku.

COLD|MYG✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang