-Teddy Bear Museum-
"Teddy Bear Museum?" Tanyaku dalam hati. Sementara di barisan belakang tempat para laki laki, aku bisa mendengar mereka menggerutu kesal.
Tempat wisata yang akan kami kunjungi adalah Teddy Bear Museum, alasannya?
Aku juga tidak tahu. Setelah barisannya dibubarkan, Yoongi datang dan menggandeng tanganku. Kami memasuki bus dan duduk di tempat yang sama.
"Teddy Bear Museum huh, terdengar membosankan" Kata Yoongi sambil menghela nafas.
Aku terkekeh dan menepuk punggungnya.
"Tidak apa, kita bisa diam diluar museum jika kau tidak ingin kesana" Aku terkekeh dan dia menggelengkan kepalanya.
"Tidak tidak, aku akan menemanimu"
"Yoongi aku tidak suka Teddy Bear" Yoongi menaikkan salah satu alisnya, dan menatapku.
"Aku serius Yoongi" Aku terkekeh.
"Baiklah, kita akan diam diluar" Yoongi menghela nafas.
-
Setelah sampai di Teddy Bear Museum, aku dan Yoongi langsung pergi dari barisan siswa.
Seperti yang kami rencanakan tadi, kami berjalan jalan di sekitar Teddy Bear Museum itu.
"Sekarang apa yang mau kau lakukan?" Tanya Yoongi sambil melihat ke arahku.
"Aku lapar"
"Bukankah tadi kita sudah sarapan?" Yoongi menertawaiku yang sedang mencibirkan bibirku.
"Jeez, baiklah kita pergi ke sana" Yoongi menunjukkan tangannya ke arah Kafe yang berada di depan kami sebelum menggengam tanganku dan pergi ke sana.
Kami memilih tempat duduknya, dan Yoongi memesan pesanannya.
Aku melihat ke luar kaca Kafe dan lagi lagi melihat Minsoo dan Hyemi.
Merusak suasana hati saja.
Yoongi datang sambil membawa Fudge Brownies dan dua cangkir Milk Tea.
"Terimakasih!" Aku segera memakan kuenya tidak menyadari jika Yoongi diam diam memotretku.
"Yoongi, aku jelek sekali disana!" Kataku masih dengan mulut yang penuh dengan kue.
"Sudah terlanjur" Yoongi menatapku dengan seringai. Aku menatapnya kesal.
"Cepat habiskan browniesnya, aku ingin mengajakmu ke suatu tempat" Yoongi meminum Milk Tea yang ada di depannya sambil memainkan ponsel.
Aku mengangguk dan menghabiskan kuenya. Lalu berjalan keluar dari cafe bersama Yoongi.
Kami berjalan terus hingga aku mendengar suara deburan ombak.
"Yoongi, kau mengajakku ke pantai?" Yoongi mengangguk.
"Pantai Jungmun" Katanya sambil tersenyum.
"Tapi, aku memakai celana jeans!" Protesku namun Yoongi tidak peduli.
"Aku juga memakai celana jeans" Katanya santai. Itu sama sekali tidak membantu.
"Kau tidak seru!" Yoongi tertawa karena berhasil membuatku kesal.
"Tinggal dilipat dan lepas sepatumu" Kami tiba di pantai Jungmun dan Yoongi melepas sepatunya lalu melipat celana jeansnya.
Aku melakukan hal yang sama, walaupun sebenarnya aku bingung.
Kita hanya akan berjalan menelusuri pantai kan?
Namun Yoongi menggengam tanganku dan langsung menarikku sambil berlari menuju air pantai.
"Yoooongiiiiii!" Akhirnya kaki kami mengenai air dan dengan sengaja Yoongi memghentakkan kakinya ke air yang membuat air pantai itu mengenai celanaku.
"Kau ini benar benar!" Kataku kesal sambil meraih airnya dan menyiram air itu ke Yoongi.
Namun Yoongi malah tertawa dan lari dariku. Mungkin orang orang sedang menatap kami aneh, namun saat ini kami tidak peduli.
Aku mengejarnya sambil tertawa, menakuti anak kecil yang berada di jalan kami.
"Maafkan kami!" Kataku berbalik sebentar lalu mengejar Yoongi lagi.
Ada satu hal yang ingin aku lihat setiap hari. Senyum manis Yoongi.
•
•
•AAAAAAAAA, CHAPTER APA INI.
Maunya buat kalian seneng tapi malah jdi gini, ksksksks.
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD|MYG✔️
FanficAku Park Mina, seorang siswi SMA yang hidupnya normal dan baik baik saja. Namun tidak setelah aku bertemu dengan seseorang. Min YoonGi. Yang dimana aku sangat menyesali pertemuan ini. Banyak yang menjulukinya dengan nama 'Mr. Hot But Cold, Min Y...