(Telah direvisi)
Gue tau kalian gak tau kalo di dalam senyuman gue terdapat kesedihan yang mendalam karena kalian hanya kalp gue bahagia
_kenza carolina jordan_
""""""""""""""""""""""""""""""""""""""
"Bang, gue tau perkataan bang bagas nyakitin hati abang dan abang harus sabar atas semua perilaku bang bagas ya!" ujar kenzo dengan membangunkan dirga dari sujud nya.
******************************
~dirga pov~
"Bang, gue tau perkataan bang bagas nyakitin hati abang dan abang harus sabar atas semua perilaku bang bagas ya!" ujar kenzo dengan membangunkan gue.
"Sa sayang hiks hiks sini dirga sayang hiks biar mommy hiks peluk hiks hiks kamu," ujar mommy dengan merentangkan tangannya untuk gue peluk tapi gue gak bergerak sedikitpun.
'Hiks hiks abang bagassss hiks dirga hiks mau ab_bang hiks anggap hiks ade hiks mau seperti hiks kenzo hiks yang suka abang jailin hiks hiks terus hiks rambut dirga hiks abang acak-acak hiks hiks hiks lalu abang juga bantuin hiks dirga beresin rambut lagi hiks hiks!' batin gue histeris dengan membayangkannya.
"BANG LU MAU KEMANA?" teriak kenzo karena gue lari untuk pergi ke tempat yang bisa bikin gue melupakan semua nya.
"JANGAN IKUTIN GUE!" teriak gue dan langsung masuk mobil lalu mengemudi dengan sangat kencang.
Gue gak perduli mau mati ke, gue hanya ingin maaf dari abang dan princess. Setelah menempuh beberapa jam, gue keluar dari mobil sport gue. Dan berkeliring dengan berjalan kak, gue sangat nyaman disini udara nya segar dan tenang. Gue terus berjalan tanpa tujuan dan gue merasa cape langsung terduduk diatas rerumputan yang sangat asli.
'Bang pliss gue mohon maafin gue, gue menyesal atas sikap gue dulu. Gue tau gue salah tapi gue mohon maafin gue!' batin gue dengan memandang kosong kehamparan rumput.
Sedangkan ditempat lain
~Author pov~
"Dad hiks dirga hiks hiks mommy hiks hiks gak tega hiks liat dia hiks hiks kaya gitu hiks hiks!" histeris nyonya alexander setelah melihat anaknya bersujud kepada bagas yang tak memperdulikannya malahan membentak dirga.
"Mom mending mommy istirahat ya?" ucap tuan alexander dengan menyembunyikan air matanya yang akan jatuh.
"Hiks ta tapi dir_" ucapan nyonya alexander terpotong atou lebih tepatnya dipotong oleh kenzo.
"Udah mom!! Mending mommy istirahat gih biar kenzo yang cari dimana keberadaan bang dirga ya," kata kenzo.
"Tapi!" ucap nyonya alexander dengan lirih karena sedang khawatir atas keberadaan anaknya.
"Shuttt udah mom, mom mending istirahat biar kenzo cari bang dirga," ucap kenzo dengan sedikit mendorong badan mommy nya untuk naik tangga.
'Gue tau lu perlu waktu bang dan gue bakal kasih waktu lu buat sendiri,' batin kenzo dan langsung pergi kesekolah.
~bagas pov~
Setelah gue bentak dirga, gue langsung pergi ke bukit untuk meredakan emosi gue. Setelah beberapa jam gue akhirnya sampai di bukit yang penuh bunga. Ini tempat yang selalu gue datangi jika sedang ingin menyendiri dan tempat ini kesukaannya kenza dulu. Gue mempunyai kenangan indah disini!! Karena gue dan kenza selalu bermain disini berdua kita berlari, tertawa, dan menghabiskan waktu kita berdua ditempat ini.
"Princess seandainya kejadian itu tak terjadi pasti sekarang kita sedang bersama berdua, pasti kamu suka karena bunga nya sangat indah!" gumam gue lirih dan melihat kedepan dengan sendu.
Setelah berjam-jam gue ada disini dengan membayangkan adanya keberadaan kenza di samping gue yang sedang tertawa. Rasanya senang sekali tapi ya itu, semua hanya hayalan gue doang gak mungkin itu terwujud. Kalo aja mereka gak seenaknya ngusir princess gue mungkin sekarang hidup gue berwarna gak kaya sekarang hanya warna hitam di hidup gue.
Kembali ke dirga
Pas gue lagi enak-enak nya membayangkan jika gue ada di posisi nya kenzo tiba-tiba hp gue bunyi.
"Lu di mana sih bang mommy nyariin nih, lo gak kasian ama mommy!! Dari tadi mommy khawatir ama lo bang?" ujar kenzo marah ama gue ya yg nelpon itu kenzo.
"Yaudah gue pulang sekarang!" pasrah gue dan langsung gue matiin telponnya tanpa mau denger jawaban dari kenzo.
Gue langsung pergi dari tempat itu dan langsung masuk mobil. Gue bawa mobil dengan tenang dan jalanan hari ini sangat sepi membuat gue sangat senang karena biasa nya macet. Huh setelah menempuh beberapa jam akhirnya gue sampai mansion. Gue langsung memasukan mobil di bagasi dan setelah itu gue langsung masuk untuk menemui mommy. Ternyata mommy ada di ruang santai dan gue lihat mommy yang menangis dan daddy yang merengkuh mommy. Gue bisa liat mata daddy berkaca-kaca karena mommy yang terus menangis histeris dan gue sekarang berada di belakang mereka. Mungkin mereka tak menyadari keberadaan gue sekarang.
"Mom," lirih gue singkat yang membuat mereka semua langsung nengok ke belakang dan mommy langsung melepaskan dekapan daddy lalu berlari kearah gue terus memeluk gue dengan sangat erat.
"Sayang kamu kemana hiks hiks mommy hiks hiks khawatir ama kamu sayang hiks?" tanya mom dengan tangisannya yang belum berhenti.
"Mommy udah yah jangan nangis dirga kan baik-baik aja jadi mommy gak usah khawatir lagi ama dirga," jawab gue lembut dengan mengusap air mata yang mengalir terus dipipi mommy.
SEGITU DULU AJA YA.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Black Angel (Dalam Tahap Revisi)
Mystery / Thriller(Proses Revisi) Jangan pernah berpikir kalo gue bakal balik kaya dulu dan itu semua karna kalian gue jadi wanita kejam yang gak mempunyai belas kasihan sedikit pun ~kenza carolina jordan~ Tolong maafin kita dek kita menyesal dan kakak mohon kembalil...