Happy Family

Chapter 8

Kris memasuki rumahnya saat jarum jam menunjukkan angka dua belas malam. Dia sangat lelah hari ini, ada masalah yang harus segera Kris selesaikan, jika tidak masalah itu akan mengancam Tuan Corp. Entahlah, Kris juga tidak tau kenapa Lee Corp sampai menarik investasi mereka. Kris berusaha agar berita ini tidak menyebar, dia khawatir kalau sampai pemegang saham yang lain dengar mereka akan menarik investasi mereka juga. Kalau sampai itu terjadi, mungkin Tuan Corp akan bangkrut.

"Hah....." Kris menghela nafas kasar. Dia kemudian memejamkan kedua matanya, belum lama memejamkan mata, Kris mendengar suara adiknya.

"Baru pulang hyung?" tanya Sehun.

"Hmm....." hanya deheman yang Kris berikan atas pertanyaan Sehun.

"Kau kenapa hyung, apa ada masalah di kantor?".

"Iya Hun".

"Masalah apa yang membuatmu sampai seperti ini, hyung?".

"Lee Corp manarik investasi nya" jawab Kris singkat.

"Mwo......? Bukannya kita sudah lama bekerja sama dengan Lee Corp? Kenapa mereka tiba-tiba menarik investasi nya dari perusahaan kita?" kaget Sehun.

"Entahlah Hun, hyung juga tidak tau".

Sehun juga bingung dengan keadaan ini, karena setaunya Lee Corp sudah lama bekerja sama dengan Tuan Corp lalu kenapa tiba-tiba membatalkan investasinya.

"Sudahlah hyung, sebaiknya kau istirahat sekarang!. Kau pasti sangat lelah hari ini".

"Baiklah Hun, hyung ke kamar dulu. Ngomong-ngomong kenapa kau belum tidur Hun?".

"Aku sudah tidur tadi, hyung. Tapi tebangun karena haus sedangkan air di kamar ku habis. Mangkanya aku turun ke bawah".

"Kalau begitu, hyung ke atas dulu" pamit Kris.

"Ne hyung" jawab Sehun kemudian melanjutkan langkahnya menuju dapur. Setelah selesai mengambil minum dia kembali ke kamarnya untuk tidur lagi.

Skip....

Mark bangun dari tidurnya saat sinar mentari masuk melalui celah celah jendela kaca yang ada di kamarnya. Dia bangkit dari ranjangnya, menuju kamar mandi yang ada di pojok kamarnya. Mark segera membersihkan dirinya, karena tadi malam tidak sempat mandi dulu sebelum tidur.

Setelah menghabiskan waktu selama lima belas menit di kamar mandi, Mark keluar dengan wajah yang segar. Dia kemudian mengambil seragam sekolahnya. Setelah rapi, Mark segera turun ke bawah untuk sarapan. Mark tidak ingin membuat keluarganya menunggu terlalu lama.

"Kau memang tampan Mark" ucap Mark setelah melihat bayangan dirinya cermin. Setelah itu Mark keluar dari kamarnya.

Di ruang makan, Mark tidak melihat siapapun. Apa keluarganya yang lain belum bangun, pikirnya. Lima menit kemudian hyung dan samchon nya datang.

"Pagi hyung,,,,, pagi samchon" sapa Mark.

"Pagi juga saeng/Markeu" balas Sehun dan Jaebum.

"Tumben hyung dan samchon baru bangun?".

"Tengah malam kemarin samchon terbangun Mark, karena haus samchon pergi ke dapur" jawab Sehun. Mark kemudian mengalihkan perhatiannya pada hyungnya.

"Hyung mengerjakan tugas saeng. Tumben kau sudah siap, biasanya hyung harus membangunkan mu terlebih dulu" jawab Jaebum.

"Aku tadi bangun terlalu pagi hyung, karena tidak bisa tidur lagi, ya aku bangun saja. Daddy mana hyung?".

"Entahlah saeng, tidak biasanya daddy belum bangun".