[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA - UPDATE 3 BAB SETIAP HARI SELASA ]
Siapa yang menyangka, jika skandal yang diterima oleh Lee Jong-suk hanyalah permulaan untuk mimpi buruknya yang panjang.
Tidak ada yang menyangka jika ternyata Lee Jong-suk berhadapan lang...
"Lee Jong Suk kembali dari tempat persembunyiannya. Setelah sebelumnya bintang drama W two worlds itu menghilang selama tiga hari. Seperti yang sama-sama kita ketahui, dari foto yang beredar luas di internet, aktor itu berada di Pulau Jeju tepatnya di U-do. Para netizen berasumsi kalau dia ingin melarikan diri dari skandal yang menimpanya. Apakah itu benar? Mari kita cari tau jawabannya bersama reporter kami yang sedang berada di bandara."
"Jongsuk-ssi, apa kau benar ingin melarikan diri dari skandal kemarin? Apakah berita tentang pelecehan seksual itu benar?" seorang reporter menyodorkan microphone nya pada Jong-suk.
Beberapa menit lalu, ketika Lee Jong-suk baru saja keluar dari bandara, tiba-tiba saja kerumunan media langsung menghalangi jalannya, melontarkan pertanyaan-pertanyaan mengenai skandal pelecehan seksual itu padanya.
"Jangan percaya itu. Apa tadi? Pelecehan seksual? Itu hanya omong kosong. Untuk apa aku melakukan itu." jawab Jong-suk mencoba meyakinkan para media.
"Lantas, apa pihakmu akan menuntut mereka dengan pasal pencemaran nama baik?"
"Kita lihat saja nanti." Jong-suk tersenyum kecil lalu berjalan keluar dari kerumunan para media.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lekaki itu mempercepat langkah untuk sampai tempat parkir di mana mobilnya berada. Beberapa reporter masih ada yang mengejarnya, namun Jong-suk tidak menggubrisnya sama sekali. Yang dia lakukan justru mengenakan kembali kacamata dan masker yang dia lepaskan sebelumnya.
Jong-suk menghembuskan napasnya lega ketika dia berhasil duduk di dalam mobilnya. Lelaki itu menghidupkan mesin mobil, membuat udara sejuk langsung menyeruak keluar dari lubang air conditioner mobilnya.
Untuk sesaat lelaki itu terdiam, memperhatikan satu per satu awak media yang masih berusaha meminta keterangan darinya.
Perlahan Lee Jong-suk menurunkan kaca mobil, membuat reporter yang sebelumnya tidak kondusif menjadi sedikit lebih tenang, "Tolong jangan melebih-lebihkan berita tentangku. Kasus ini saja sudah berlebihan, ditambah bumbu pedas dari kalimat kalian membuat namaku semakin tercoreng." tegas lelaki itu, menutup kembali kaca, lalu mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi.
Baru beberapa meter ia berkendaea, ponsel Jong-suk berdering.
"Ne, hyung-nim." jawab lelaki itu malas. Dia sudah tau pasti apa yang akan hyungnya bicarakan.
"Andwae! YA! Mengapa kau tidak mengabariku kalau hari ini kau akan kembali ke Seoul?! Seharusnya aku bisa mengirimkan pengawalan ketat untukmu."
"Hyung, percuma saja jika aku tetap di sana. Tidak ada yang bisa kulakukan. Tujuanku ke sana untuk menenangkan diriku. Yang ada aku bisa depresi jika terus mengurung diriku di dalam kamar hotel." Jong-suk mengeluarkan isi hatinya, "Aku pikir para media itu juga tidak menduga kalau aku pulang hari ini."
