Waktu sudah menunjukkan pukul 8 malam. Anya baru kembali ke rumahnya.
"Darimana?" interogasi Olla yang entah sejak kapak berdiri di depannya.
"Eh Olla. Ngagetin aja kamu tuh. Aku dari perpustakaan umum, baca buku" kata Anya berbohong.
"Sama siapa lo?"
"Sendirian kok" jawab Anya.
"Bohong kan lo. Tadi di Bandara lo bilang kalo lo ada janji. Terus sekarang lo bilang, lo sendirian. Darimana lo dan abis sama siapa?" Tanya Olla dengan raut wajah yang serius.
"Seriusan aja La. Kamu kayak apa aja, posesif banget. Udah ah, aku mau tidur. Capek" jawab Anya sambil berjalan menuju kamarnya.
Sesampainya di kamar, Anya langsung mengunci pintunya. Dan berbaring diatas kasurnya. Di rumahnya itu, ada 6 kamar tidur. Di kamar Anya lah yang tempatnya bercabang dua. Celine memutuskan untuk tidur di kamar sendiri jadi, dia tidak tidur di kamar Anya lagi.
Anya menatap ruangan kamar loteng di kamarnya. Dia teringat drama yang di mainkan oleh Lee Min Ho dan Jun Ji Hyun yang berjudul The Legend of the Blue Sea. Kamar Anya tidak jauh berbeda dengan kamar Lee Min Ho di drama itu.
Anya memutuskan untuk naik ke kamar loteng. Ruangan itu sangat nyaman di tempati, dari situ, Anya bisa melihat kota Seoul dari ketinggian lantai 2.
Malam ini, Anya memutuskan untuk tidur di ruangan ini. Sambil berbaring diatas kasurnya, Anya mengecek notifikasi masuk di ponselnya.1 panggilan tak terjawab dari Jinnie.
3 pesan tak terbaca dari Jinnie.Jinnie.
'Udah sampai di rumah belum? Bogoshipda'Jinnie.
'Lagi sibuk ngapain? Kok gak balas pesanku tadi'Jinnie.
'Good Night. I Love You'to: Jinnie.
'Maaf aku telat balas, aku tadi gak buka handphone. Too, balik kesini secepatnya ya.'Setelah membalas pesan dari Jin, Anya membuka aplikasi instagramnya.
Seo.rinnn mulai mengikuti anda.
Anya membulatkan matanya saat melihat nama yang terpampang.
Anya membuka akun atas nama Seo Rin itu lalu mendapatkan postingannya yang di dominasi foto Seo Rin sebagai seorang model dengan pakaian minim. Bukan itu yang menarik perhatian Anya, melainkan banyak foto Seo Rin dan Jin yang di post olehnya.Anya hanya bisa menarik nafas geram.
Anya memutuskan untuk mematikan ponselnya dan mulai mencoba untuk tidur.*****
Kicauan burung bernada indah dipagi hari, Anya terbangun dengan mood baik.
Anya turun dari kamar lotengnya dan bergegas menuju kamar mandi, dan memakai seragam sekolahnya.
Selesai bersiap-siap, Anya langsung menuju meja makan untuk membuat roti isi untuk sarapannya dan teman-temannya."Pagi Anya. Wah, semangat banget mau sekolah" sapa Rain yang baru saja selesai mandi.
"Hehehe. Sono cepetan pakai baju, kita sarapan bareng" jawab Anya.
Rain mengangguk dan berlari kecil menuju kamarnya.
Sedangkan Celine dari arah kamarnya, sudah rapi dalam balutan seragam SOPA.
"Pagi, Anya." Sapa Celine.
"Pagi juga dong"
Celine menarik kursi meja makan, sedangkan Anya menaruh sepotong roti isi selai coklat diatas piring dan memberikannya kepada Celine.
Olla, Glovy pun sudah siap. Mereka berdua ikut duduk di meja makan.
"Gimana? Kalian udah siapin kuping diocehin sama kepala sekolah?" Tanya Anya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Seoul, I'm in Love ✔️ [COMPLETED]
Fanfiction{KIM SEOKJIN} "Aku mengharapkan seseorang dan kamu pun datang" "Bukan mereka, tapi kamu" "Seharusnya aku gak pernah mencintai kamu. Kamu memang terlalu sempurna buat jadi milik aku"