Leez: "Hallo minna... Maaf kali ini bukan update chapter selanjutnya.
Karena kali ini, Leez mau memastikan sesuatu dulu.
*Ehem
Ok, Leez sudah memutuskan jalan cerita ini hingga akhir. Sudah dibuat juga story line nya.
Akan tetapi, mungkin dan hanya mungkin cerita akan memuat mature content seperti sebelumnya agar kesan lebih dapat. Karena cerita ini difokuskan untuk Rin POV hingga akhir. Lagipula, sejak awal description dari cerita ini memang memuat 'Mature Content' baik kekerasan, kata-kata kasar, sex, dll.
Jadi mohon pengertiannya ya minna. Apakah ada yang keberatan? Jikalau banyak yang keberatan, mungkin Leez akan pertimbangkan kembali dan skip untuk mature content nya.
Terima kasih dan mohon untuk responnya."
Len: "Hmmmm... Kalau aku sih nggk keberatan. Lagipula aku jadi bisa berbuat seenaknya terhadap Rin, huehehehe."
Rin: "Kau pikir aku tidak bisa membalas ya? Fufufu... Aku bukan gadis polos Len."
Leez: "Aku tak butuh pendapat kalian berdua -_-"
Rin: "Kalau begitu mari kita tunggu pendapat para readers."
Len: "Nah, sambil ditunggu, aku juga akan membuka QnA. Kalian bisa tanya mengenaiku, Rin, ataupun mengenai Leez. Tentunya tentang kita yang ada di cerita ini ya..."
Rin: "Boleh juga..."
Leez: "Yosha.... Kalau begitu ku tunggu ya...."
Len&Rin: "Okay.....
See you, minna~
We love you..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Anata no pātonā (Your Partner)
Fantasía[Highest rank: #1 - vocaloid] Setiap tindakan kita pasti dicatat dan akan dihitung pada suatu hari nanti. Dan dari semua itulah yang akan menentukan kehidupan kita selanjutnya. Lalu pertanyaannya, siapakah yang mencatat semua tindakan kita itu? Apa...