Because I Love You (3) 🔞

2.4K 187 42
                                    

Sehun x Kai






***

Malam ini Kai menutuskan untuk menginap dirumah Sehun Kai tidak ingin lelaki berstatus kekasihnya itu bertindak bodoh jika cemburu buta. Kai tentu saja tau jika Sehun sedang cemburu melihat ekspresi seharian ini yg di berikan kekasihnya kepada dirinya. Karna tidak mungkin Sehun akan berbicara irit kata, bertindak kasar apalagi meliriknya sekilas sama sekali bukan Sehun yg Kai kenal.

Kai masih mengikuti langkah kaki Sehun di depannya, mereka kini berjalan menuju kamar Sehun. Kai masih diam memikirkan berbagai cara untuk meluluhkan kekasihnya kembali. Sehun masih diam lebih tepatnya mendiami Kai hingga dirinya selesai mandi, Kai yg sudah gemas dengan sikap Sehun akhirnya memeluk kekasihnya dari belakang.

Sehun terdiam gerakan memilih bajunya terhenti merasakan kesayangannya mengucapkan ucapan minta maaf kesekian kalinya dalam seharian ini. "Sehun.. Aku minta maaf, aku tau kamu cemburu tadi. Aku.. Minta maaf"

Sehun mengusap tangan Kai yg melingkar di pinggangnya lembut. Masih enggan berbicara. Sementara Kai masih meracau dengan kata maafnya. "Jangan diemkan aku.. Aku mohon.. "

"Sehun.. Hiks.. "

Sehun menutar tubuhnya suara isakan Kai adalah suara terlarang yg dia boleh dengar. Dengan sayang Sehun membawa kekasihnya kedalam dadanya, memeluknya erat lalu mencium kepalanya lembut. "Maafkan aku sayang, jangan menangis. Aku tidak akan memaafkan diriku jika air mata mu jatuh karena ulahku"

Sehun mencubit dagu Kai membuat pemuda manis itu mendongakkan kepalanya. Sehun menunduk menatap netra selembut madu itu menatapnya dengan buliran air mata yg mulai menetes. "Hiks!.. Sehun.. Aku--aku berjanji tidak akan melakukan hal bodoh lagi!".

Kai kembali meneteskan air matanya kali ini sedikit deras, Sehun mengusap air mata Kai dengan kedua tangannya sementara Kai mencengkram pinggang Sehun erat. "Jangan menangis sayang, maafkan aku. Kau tidak salah baby". Ucap Sehun lalu mengecup kedua kelopak mata Kai bergantian.

"Sekarang lihat aku, kau tidak salah sayang"

Dengan nafas tersenggal Kai menatap Sehun, Sehun mencium dahi Kai lembut lalu tersenyum. Sehun mendekatkan wajah mereka hingga nafas keduanya terasa satu sama lain. Lalu kecupan lembut Sehun layangkan di bibir Kai mengecup bibir semanis madu itu begitu memabukkan.

Membawa kedua tangan Kai untuk melingkari lehernya dengan erat lalu memeluk pinggang ramping kekasihnya. Sambil sesekali Sehun menghisap bibir atas bawah Kai.

"Nghhhh". Desah Kai di sela ciuman mereka.

Sehun menjilat permukaan bibir Kai dengan perlahan Kai membuka belahan bibirnya, membiarkan lidah hangat Sehun mulai mengeksplorasi rongga mulutnya. Mengabsen setiap gigi kekasihnya, membawa lidahnya menyentuh langit-langit mulut Kai lalu dengan lembut membawanya dalam pertarungan lidah.

Sehun mengusap pinggang Kai lembut sementara Kai meremas tengkuk Sehun menyalurkan hasrat sexualnya begitu membara. Beberapa menit kemudian Sehun melepaskan tautan bibir mereka, membuat benang saliva tercipta begitu sensual dengan latar belakang wajah Kai yg bersemu merah.

Sehun tersenyum lalu mengusap lembut bibir kelasihnya. "Aku mencintaimu Kim Kai dan maafkan aku"

Kai mengangguk merasakan ciuman Sehun di dahinya. Tidak lama Kai menarik leher Sehun mendekat kali ini Kai mendekatkan dirinya dengan Sehun. Membuat tubuh kedua terasa begitu sensual dengan suhu disekitar yg mulai menghangat. Perlahan tangan Kai mengusap sisi rahang Sehun dengan tatapan malu-malunya Kai berucap. "Sehun.. Aku.. Aku ingin kamu.. "

Request BookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang