36

7.7K 539 44
                                    

"Sumpah gue lagi sibuk banget, bisa gak? Gak usah ganggu gue dulu" amarah Taehyung meledak akibat rengekan Irene.

"Taehyung! Gimana kalo nanti barangnya habis, itu limited" kata Irene.

"Beli yang lain! Lo gak tau ini sangat penting buat pertemuan nanti ini demi perusahaan gue"

"Ayah aku bisa ngelakuin apapun, ganti kerugian ini juga kecil, gak ada apa-apanya sama harta yang dimilikin ayah aku"

"Sayangnya gue gk butuh bantuan dari lo, gue mau usaha sendiri"

"Cepet taehyung! Lagian ini udah waktunya makan siang"

Brakk

Suara taehyung mengebrak meja menggema diruangan itu. Irene langsung melepaskan cekalannya dari tangan Taehyung.

"Bisa diem gk?!" kata Taehyung terdengar tegas dan tidak bisa dibantah.

"Kok kamu gini sih?" kata Irene dengan mata berkaca-kaca.

Taehyung menghembuskan nafas "Yaudah sorry, tadi mau kemana?" tanya Taehyung lembut.

"Kemall, aku dah ngincer tas itu dari jauh-jauh hari dan waktu pembukaannya tinggal 1 jam lagi, ayo cepet entar keduluan sama yang lain dan aku yakin disitu udah banyak orang yang nunggu" kata Irene.

Mereka berjalan melewati karyawan-karyawan lain yang menyapa mereka dan itu hanya dibalas Taehyung dengan senyuman, beda hal nya dengan Irene yang notabennya seseorang yang angkuh dia hanya diam tetap berjalan lurus.

Sesampainya disana Irene terus menggandeng tangan Taehyung karena dia tidak suka jika Taehyung dilihat cewe lain dengan pandangan kagum kepadanya. Taehyung adalah miliknya dan itu selamanya. Dalam hatinya Irene tertawa sinis karena dia berhasil mendapakatkan kembali miliknya.

Taehyung berhentiin langkahnya karena dari arah yg berlawanan dia melihat Zella yang sedang berjalan dengan laki-laki yang dia lihat dirumah sakit waktu lalu.

Taehyung mengepalkan tangannya kesal. Ingin sekali rasanya dia memukul laki-laki itu sampai mati sekalipun.

"Taehyung, kenapa berhenti?"

Taehyung melanjutkan langkahnya yang terhenti tadi. Irene hanya mengikutinya.

Disisi lain, Zella dan Damar semakin dekat. Damar sudah tau semua tentang Zella dan Taehyung dari Syafi.

"Zel, lo beneran gak pengin apa-apa?" tanya damar.

"Hmmm? Gue juga bingung" jawab Zella.

"Mumpung gue yang bayarin"

"Gak deh, gue juga bisa beli sendiri kali"

"Yeuu kutil, dikasih gratisan kagak mau"

"Yeuu tapir suka-suka gue lah"

"Ya dah bodo amat. Nonton aja yuk"

"Yuk lah, lo yang bayar tapi"

"Dih ogah, katanya lo bisa beli sendiri"

Zella mengpoutkan bibirnya kesel "Yaudah gue beli sendiri" Zella berjalan lebih dulu.

"Dih ngambek, iya gue yang beliin kan tadi gue dah bilang gue yang bayarin semuanya, lo mau apa gue yang bayar"

"Anjir ghe gak matre, Mar" Zella memutar bola matanya males.

Damar tertawa renyah "Iya Zel tapi gue beneran tadi"

"Serah, bodo amat"

"Yaudah tunggu sini dulu gue mau beli tiketnya"

Zella duduk dibangku depan studio sambil memainkan ponselnya.

Dijodohin KimTae Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang