pinjam raga

3K 383 23
                                    

Luhan yang bekerja sebagai perawat sedang memindahkan mayat yang menjadi korban tabrak lari ke kamar mayat yang terasa mencekam karena sekarang sudah pukul 2 pagi.

Setelah selesai menutup wajah mayat wanita yang hancur itu Luhan berniat keluar dari kamar mayat karena bulu kuduknya mulai merinding sekaligus kasihan karena dari data yang di dapat dia adalah anak sebatang kara dan saat di selidiki polisi malam itu ia ingin pulang ke kostnya dari tempat kerja part time yang ia lakukan untuk membayar biaya hidupnya.

Dari foto ktpnya dia adalah gadis yang sangat cantik, secantik namanya Jessica. Dia juga kelihatannya pintar karena berkuliah di UI dengan beasiswa.

Sayang sekali, tapi mau bagaimana lagi? Bukankah hidup manusia cuma sementara bukan?

Tapi kenapa rasanya hidup ini terlalu kejam untuk wanita sepertinya? Dia benar-benar tangguh, Luhan salut.

Baru saja Luhan ingin keluar, tapi terdengar suara benda yang terjatuh pelan saking sepinya. Luhan membalikkan badanya lagi dan mengernyit melihat sebuah bunga mawar yang terjatuh di sebelah kasur Jessica.

Luhan pun berjalan kembali dan mengambilnya. Ia juga meraih kertas yang terletak di bawahnya dan membaliknya.

Hai, hatimu sangat baik. Bolehkah aku meminta bantuanmu? Aku di sini.

Jes

"Jangan takut, aku hanya ingin meminta tolong," Luhan memundurkan langkahnya saat sebuah bisikan lembut berdesir di telinganya.

Luhan melirik ke kanan saat merasakan seseorang berada di belakang. Ia menelan salivanya kasar saat berbalik badan perlahan. Ia refleks mebelalakkan mata dan menjatuhkan bunga serta kertas tadi saat melihat seorang gadis berpakaian putih yang wajahnya sangat pucat dan juga t-transparan?!

"K-kamu siapa?" tanya Luhan terbata seraya memundurkan langkahnya.

"Aku Jessica. Aku terjebak di rumah sakit ini karena aku mati penasaran. Aku akan kembali ke alamku setelah aku menyelesaikan semuanya. Bolehkah aku minta tolong?" kata perempuan itu memohon dengan suara yang terbilang sangat menyeramkan.

"T-tolong? Gimana caranya?"

"Aku akan meminjam ragamu. Kau harus membantuku membunuh para gadis beruntung yang telah membunuhku dan selalu tertawa di atas penderitaanku. Semua ini tidak adil. Mereka hidup seperti itu, sementara aku?" Jessica tertawa menyeramkan, membuat Luhan meremas celananya takut.

"Iblis!" desis Luhan, membuat mata Jessica sepenuhnya menjadi hitam.

"Beraninya kau! Merekalah yang iblis!" suara Jessica berubah dan perlahan wujudnya berubah menjadi wujud aslinya, membuat Luhan tersentak jatuh.

"Tapi kau akan sama seperti mereka kalau kau membalasnya!" balas Luhan yang sebenarnya takut.

Jessica perlahan-lahan mendekati Luhan, membuat Luhan menyeret dirinya mundur hingga menatap dinding. Jessica tersenyum lalu secepat kilat masuk ke tubuh Luhan, membuat Luhan seketika terhempas ke dinding dan melayang dengan tubuh yang kejang-kejang kesakitan hingga akhirnya jatuh ke lantai.

Tapi tiga detik kemudian Luhan membuka mata disertai seringaian devilnya

👻👻👻

"Di temukan mayat seorang gadis bernama Kim Taeyeon yang terkena tikaman sadis di apartement Gonghyul. Sementara ini polisi masih mencari pelaku atas pembunuhan ini karena korban mengalami tikaman sebanyak 33 kali. Tapi sampai sekarang polisi masih buntu dalam penanganan kasus karena setelah di scan tak di temukan jejak kaki maupun sidik jari dari pisau yang masih tertancap pada dada sebelah kiri korban. Kasus ini terpaksa di tutup karena tak juga mendapat bukti cctv di karenakan terjadi pemadaman listrik yang karena terjadi kerusakan yang di sengaja dan di ren—"

tilut

Luhan mematikan tv jalan yang menayangkan berita tentang seseorang baru saja ia bunuh hanya dengan tatapannya. Ia merapatkan topi dan maskernya.

"Kwon Yuri, Tiffany, Lee Sunkyu, Kim Hyoyeon. Setelah ini giliran kalian," batin Luhan sembari menyeringai.



________

wajib liat mulmed. anggap aja itu cewenya jessica trs berubah jadi iblis

GAIB - k.idolsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang