Penggoda

553 29 0
                                    

Tidak apa. Hubungan ini kita sepakati berdua, kau berhak memilih berhenti mewujudkan mimpi-mimpi. Membuat perjanjian baru, menyepakati cerita hidup lain dengan orang yang baru. Meskipun sebenarnya aku tidak pernah berbahagia dengan keputusan yang kau punya. Biar kupeluk diriku sendiri bersama luka dan air mata yang tak ada habisnya.

Lepaslah bersama penggoda yang kau pilih sebagai tempat melarikan dirimu, terbanglah menuju apa-apa yang sudah kau rancang bersamanya tanpa sepengetahuanku. Biarlah kuarungi gulitanya cerita hidup yang telah kau buat kalang kabut. Mengurai sedih-sedih sebab impianku sudah kacau kau buat kusut.

Aku tak merasa kalah sedikitpun. Sebab, dari awal tidak ada sayembara yang kita sepakati. Aku mencintaimu dengan tulus, mendapatimu penuh usaha; mempertahankanmu sekuat tenaga. Jika kau harus memilih yang lain, aku takkan merasa kalah. Sebab, perjuanganku telah sempurna. Aku telah bertaruh sehabis-habisnya aku. Melebihi siapapun yang mengaku mencintaimu.

Berbahagialah engkau dengan jalanmu yang lain, bersenang-senanglah dengan cara yang kau ingin. Meski dahulu kita berniat untuk saling membangun kesetiaan, meski dulu kau dengan yakin bahwa cerita kita tidak akan mengulang kegagalan. Semua rencana yang kita punya harus berakhir diurai perpisahan, sebab kau tidak mampu menahan diri dari segala bentuk rayuan.

Melupakanmu biarlah menjadi tantangan baru sebagai tahap awal yang harus kuselesaikan. Melanjutkan lagi segenap impi, walau rindu-rindu akan tiba meracuni. Meski sulit, walau rasanya begitu sakit. Semua pasti berlalu. Segala hal yang menusukku akan membawakan pelajaran baru.

Aku yang malang ini hanya ingin mengingatkanmu. Tak banyak, namun kurasa cukup untuk membuatmu paham. Sesuatu yang kau mulai dengan cara yang tak baik, akan meninggalkan kesan yang sama. Entah seperti apa akhirnya, biasanya; tetap akan dihiasi luka. Bersenang-senanglah diatas deritaku, bersamanya. Kelak, kita lihat siapa yang akan menangis tak berjeda.

Narasi Patah Hati Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang