22. civil war

2.2K 293 85
                                    

ini latar waktunya sebelum tahun baru ya. yang tahun baru bakal dilanjutin kok, tapi ntaran, soalnya bakal ada sesuatu.

(!!) 2000+ words, awas cape.












───











sudah berminggu-minggu berlalu, kabar shanika ryujin dekat dengan samuel gavin masih saja menjadi bahan perbincangan di lingkungan sekolah. seperti somi douma natasha yang walau sudah diberi tahu bahwa chika dan gavin tak ada hubungan apa-apa masih saja berpendapat bahwa sebenarnya mereka berdua ini ada apa-apa.

setelah minggu kemarin mengadakan uas, minggu ini angkasa jaya memulai acara class meeting untuk para siswa-siswi sebelum lapor hasil ulangan siswa-siswi dibagikan. beberapa acara di class meeting kali ini diantaranya adalah pertandingan futsal antar kelas, pertunjukkan tari tradisional serta modern, juga osis mengharuskan setiap kelas harus membuka bazar makanan/minuman sesuai dengan hari yang telah ditentukan.

seperti hari ini, kelas 11 mulai memenuhi lapangan voli untuk membuka stand makanan/minumannya sendiri.

berbeda dengan teman-teman kelasnya yang lain, bukannya membantu mempersiapkan bazar, shanika atau gadis berambut sepundak yang kerap disapa chika itu sekarang malah ada di kantin bersama somi dan yeji.

"gue agak ga enak gitu sama anak kelas," ucap somi sambil mengunyah baksonya tanpa minat.

"lebay. ntar juga kalo futsal kelas main, yang heboh juga gue sama lo doang, som." jawab chika santai.

yeji mengangguk setuju, somi memicing kecewa kearah yeji karena lebih setuju kepada chika.

sebelum melanjutkan makannya lagi somi kembali berujar "chik, gavin gimana gavin?"

"gimananya yang gimana?"

"halahhh, pulang pergi bareng, masa ga ada apa-apa??"

"ya emang ga ada apa-apa. tapi, asli sih gavin seru banget!"

"wih seneng banget kayaknya?" tanya somi sambil menyenggol tubuh chika.

chika terhempas kecil "engga."

somi tersenyum jail "engga salah lagi."

"bukan gitu, b aja gue." chika menggeleng.

"no, you look happy. very very very happy." sahut yeji tepat.

chika mengelak lagi "apaan sih, b aja suer."

somi dan yeji kemudian saling bertatapan lalu tersenyum jail, chika yang menyadari tingkah kedua temannya itu langsung menyumpal mulut keduanya dengan bakso.

"ga usah macem-macem." sinis chika. lalu ketiganya melanjutkan perbincangan mereka yang sebagian besar masih berbicara mengenai hubungan chika dengan gavin.

"tapi, aneh ga sih, kabar yang kemaren yang katanya gavin meluk si macan asia njir. lu ga takut apa?" tukas somi masih dengan mulut yang penuh bakso.

yeji terkekeh "macan asia siapa anjir?"

"aliani, njir."

chika tertawa "hahahahaha kok macan asia sih anjir."

"mirip anjir."

yeji ikutan tertawa "bego, kenapa jadi anjir-anjiran sih, anjir."

"udahan anjir-anjirannya, anjir. jawab dulu pertanyaan gue, chik. lu ga takut apa sama gavin?"

"takut kenapa coba?"

"diliat-liat dari mukanya gavin kayaknya ga suka maen cewek dah." sahut yeji.

Hi! School ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang