36. David and Min

5.4K 878 241
                                    

no vote. no komen. no lanjut.



































Lisa memandang Sunny yang tengah berada di pangkuan David. Gadis kecilnya itu tampak tengah bercanda dengan David. Entah apa yang mereka bicarakan.

Mereka berjarak lumayan jauh. Lisa tengah membantu ibu David untuk menyiapkan beberapa makanan. Sedangkan Sunny dan David duduk di sofa.

Ya mereka tengah berada di rumah David karena adik pemuda itu akan bertunangan nanti malam.

David adalah teman Lisa saat dia kuliah dulu. Mereka satu jurusan, tentu David dekat dengan Lisa. Hampir sama dengan kedekatan antara Lisa dan Bambam. Bahkan mereka sering pergi jalan-jalan bersama.

Tidak heran jika Sunny juga dekat dengan David.

"Uncle Dav, kenapa rumah uncle sangat ramai?" tanya Sunny.

"Coba Sunny tebak, kira-kira kenapa rumah uncle sangat ramai.." kata David.

Sunny mengembungkan pipinya kesal. "Aku kan bertanya pada uncle, kenapa uncle menyuruhku menebak," ucapnya.

"Uncle hanya ingin tau, apa Sunny pintar dalam urusan menebak seperti ini. Nanti kalau tebakan Sunny benar akan uncle beri hadiah, hem bagaimana? Ayo tebak.."

Sunny nampak berfikir. Gadis kecil itu meletakkan tangannya di bawah dagu.

"Ah imut sekali," kata David mengecup pipi Sunny.

"Ah uncle Sunny tidak tau, apa mungkin uncle Dav ulang tahun? Iya kan uncle Dav ulang tahun kan? Tebakan Sunny benar kan?" kata Sunny mendongak menatap David.

Pemuda itu malah tertawa. "Sunny salah, ulang tahun uncle kan masih 3 bulan lagi," kata David.

"Kalau begitu pasti ulang tahun aunty Min," kata Sunny.

David menggeleng. "No. Sunny masih salah,"

"Aaah uncle lalu ini acara apa?" tanya Sunny.

"Aunty Min akan bertunangan," jawab David.

"Bertunangan? Apa itu bertunangan?" tanya Sunny menatap David bingung.

"Em, nanti aunty Min dan kekasihnya akan memakai cincin dulu sebelum menikah," jawab David.

"Wah aunty Min akan menikah dengan uncle Dan?"

David mengangguk. "Iya, aunty Min akan menikah dengan uncle Dan. Tapi mereka akan memakai cincin dulu supaya orang-orang tau kalau mereka akan menikah," jelas David.

Sunny menganggukkan kepalanya beberapa kali mendengar ucapan David. "Oh begitu,"

"Apa Sunny senang aunty Min dan uncle Dan menikah?" tanya David.

Sunny mengangguk. "Ya, mereka suka  memberi Sunny hadiah," jawab Sunny.

"Eum lalu bagaimana kalau uncle menikah dengan mommy Sunny? Apa Sunny senang juga? Nanti uncle akan jadi daddy Sunny?"

"No~" Sunny langsung menggeleng. Dia menoleh pada David dan menggeleng.

"Kenapa? Uncle juga suka memberi Sunny hadiah, nanti kalau uncle menikah dengan mommy Sunny. Uncle akan lebih sering memberikan hadiah pada Sunny.." kata David.

Sunny tetap menggeleng. "No uncle, tidak boleh. Sunny sudah punya daddy,"

"Tapi kan daddy Sunny tidak ada." kata David.

Sunny mengembungkan pipinya kesal. "Daddy Sunny ada. Tapi dia jaaaauh sekali," kata gadis itu merentangkan kedua tangannya.

"Sunny bohong,"

Uri Sunny | hanlis | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang