65. Kiss

6.2K 742 348
                                    

no vote. no komen. no lanjut.




















.

Semua orang yang ada disana diam mematung melihat semua hal yang baru saja terjadi. Mereka diam tak bergerak di tempatnya masing-masing.

Lisa mulai membuka matanya. Wanita itu membulatkan matanya begitu menyadari bahwa Hanbin berdiri membelakanginya.

"Hanbin?"

Dang yang masih memegang si gadis 'gila' langsung melihat kearah Lisa, Hanbin dan juga Sunny.

Beberapa penjaga keamanan langsung mendekat. Salah satu dari mereka mengambil pistol si gadis yang terlempar karena dorongan Dang.

"Daddy?" Sunny memanggil Hanbin yang masih diam tak bergerak.

Lisa dengan perlahan menurunkan Sunny dan mengandeng tangan putri kecilnya itu. Dia berjalan kedepan Hanbin.

"Hanbin-ah?"

Hanbin yang awalnya menunduk langsung mengangkat kepalanya. Pemuda itu tersenyum kecil.

"Kau dan Sunny tidak apa-apa?" tanyanya.

Lisa menggeleng. "Kami baik-baik saja.." jawabnya.

"Syukurla—..."

Hanbin kehilangan kesadaran dan langsung ambruk kearah Lisa. Beruntung wanita itu bisa menahan tubuh Hanbin.

Bobby langsung berlari kearah mereka. Pemuda itu memapah tubuh Hanbin.

"Darah..."

Lisa membulatkan matanya begitu menyadari bajunya basah karena sesuatu. Darah.

Wanita itu langsung menatap tubuh Hanbin. Lisa membulatkan matanya saat menyadari begitu banyak darah keluar dari bahu pemuda itu.

"Cepat panggil ambulance, Hanbin, dia tertembak!" kata Lisa menoleh pada member iKON.

"Donghyuk-ssi, bisa tolong ajak Sunny pergi dari sini? Dia tidak bisa melihat ini," kata Lisa menatap Donghyuk yang berdiri di belakangnya.

Donghyuk mengangguk. Pemuda itu langsung menggendong Sunny. Meskipun gadis kecil itu terus meronta, tapi apa yang dikatakan Lisa benar. Sunny belum bisa melihat hal-hal seperti ini diusianya sekarang.

Yunhyeong yang sadar akan situasi langsung menghubungi rumah sakit terdekat.

Beberapa polisi juga datang. Mereka langsung membawa gadis 'gila' yang tadi mengamuk dan menembak Hanbin.

Dang berlari kearah Lisa dan member iKON yang masih mengerubungi Hanbin.

"Terlalu lama kalau menunggu ambulance. Kita harus secepatnya membawa Hanbin ke rumah sakit.." kata Jinhwan.

"Aku akan menghubungi manager hyung dan menyuruhnya kesini. Jangan panik, kita harus tetap tenang.." kata Yunhyeong.

Dang yang mendengar semua percakapan mereka mendekat. "Jangan, jangan pindahkan dia. Kita harus menunggu ambulance datang." kata pemuda itu.

June menoleh pada Dang. "Apa maksudmu hah?! Kau tidak lihat temanku terluka, dia tertembak. Dan kau mencegah kami untuk membawa dia ke rumah sakit! Apa kau ingin dia mati hah?!" teriak June mendorong bahu Dang.

Dang berdecih. Pemuda itu menyingkirkan tangan June dari bahunya.

"Aku tidak mencegah kalian membawa dia ke rumah sakit. Aku hanya bilang kita harus menunggu ambulance datang," ucapnya menatap tajam June.

Uri Sunny | hanlis | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang