Part 5 *Anaya??*

61.7K 2.7K 48
                                    

Anaya sekarang lagi santai-santai di Mansionnya kan lagi hari Weekend jadi nggk ngapa-ngapain deh

Ddrrt.. Ddrrtt..

"Halo"

"......."

"Kok bisa sih, ngapain penjaga yg ada disana pada tidur hah"

"........."

"Gue Otw"

"........"

Anaya segera bersiap-siap memakai Atributnya dan berangkat

"Tunggu ajal lo" Batin Anaya sinis

Setelah sampai diMarkasnya Anaya segera turun dari mobil dan memasuki ruangannya

Anaya menatap tajam semua Penjaga yg ada dalam Markas itu.

"Apa kalian gue latih buat tidur hah" Ucap Anaya Emosi

"Nona,, sebaiknya kita masuk saya akan jelaskan semuanya" Ucap Victor

Anaya dan Victor pun memasuki ruangan dan Victor pun Menjelaskannya

"Nona, Anggotanya sangat licik mereka membunuh anggota kita dan menyamar  menggantikan mereka" Ucap Victor

"Apakah kau tidak bisaa membedakan mana anggota kita dan anggota mereka" Ucap Anaya dingin

"Maafkan saya Nona" Ucapnya tunduk

"Sudahlah,,sebaiknya kau pergi cari tahu siapa mereka semua"Perintah Anaya

"Baik Nona, akan saya cari tahu" Ucapnya tunduk lalu pergi

Tak lama kemudian, Victor datang membawa berkas yg diminta Anaya

"Akan saya bacakan,, mereka semua adalah orang anggota dari GM Mafia yg dipimpin oleh Tuan Gerry Marcelino" Ucapnya

Anaya tersenyum sinis
"Kau salah mencari lawan,, kau akan menemui ajalmu hari ini juga" Ucap Anaya disertai tatapan tajamnya

" sekarang kau pergi persiapkan anggota terbaik kita" Ucap Anaya lalu membaca berkas yg tadi dibawa Victor

"Baik Nona,, saya permisi" Ucapnya lalu pergi

Anaya segera mengganti Pakaiannya dengan menggunakan Kaos Navy dibalut jaket anti peluru tak Lupa senjata dan Topeng yg setia mendampingi

"GM Mafia,, tunggu ajalmu" Ucap Anaya dibalik Topengnya

Sesampainya di Markas GM Mafia,, Anaya pun menyuruh pasukannya untuk menjaga semua pintu keluar.

"Ingat kalian jngan bertarung dengan Emosi, jika kalian emosi lawan akan mudah melumpuhkan kalian" Ucap Anaya

"Siap" Ucap mereka kompak

"Kalau begitu kembali ke Posisi kalian masing-masing" Ucap Anaya

Beberapa saat kemudian....

Anaya melihat 3 mobil yg berhenti didepan markas GM Mafia yg ia yakini adalah Gerry Marcelino dengan tangan kanan dan kirinya segera menyuruh Anggotanya untuk melumpuhkan tangan kanan dan kiri dari ketua GM Mafia.

"Kau akan hancur" Ucap Anaya tersenyum Sinis

Anaya pun masuk dengan mengendap-endap dan bersembunyi.
Anaya dapat melihat Gerry tersenyum kemenangan setelah berhasil mengambil sebagian Harta GBG Mafia,

"Lo akan berhenti ketawa sekarang juga" Ucap Anaya lalu...

Door..

Doorr..

The Killer Fake Nerd ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang