Pagi yang cerah menyambut Anaya yang baru saja bangun dari tidurnya, Anaya mengerjapkan mata beberapa kali untuk menyesuaikan sinar matahari yang masuk melalui celah Tirai ruangan tersebut.
"Abanggg" Panggil Anaya yang melihat Dewa masih tidur Di Kursi ruangan itu
"Eunghh,," gumam Dewa
"Abng Naya laper" rengek Anaya
Dewa pun berdiri dan menghampiri Anaya,
"Lo mau makan apa Nay?" tanya Dewa smbil mengucek matanya.
"Emm Nasi Goreng sm Es Teh bangg" Ucap Anaya tersenyum layaknya anak kecil
"Hmm tunggu bentar gue pesenin dulu" Ucap Dewa lalu melenggang pergi
Anaya tinggal sendirian di Ruang Rawat, sampai dering Ponsel Anaya terdengar.
"Halo"
"........"
"Gue lagi nggk bisa,, lo bisa ngurus sendiri kan"
"........"
"Hmmm.. "
Anaya pun mematikan sambungan telefon dan sesaat kemudian Datanglah Dewa membawa makanan yang tadi diinginkan Anaya.
"Kak Dev itu orangnya kyk gimana sih bang?" sahut Anaya
"Gimana apanya" Ucap Dewa seraya menyuapi Anaya
"Sifatnya bang" Ucap Anaya sebelum menerima suapan dari Dewa
"Nggk tau,, lo kira gue Emaknya apa" jawab Dewa
"Ishh kirain tau" Ketus Anaya
Dewa pun Setia menyuapi Anaya sampai Piring yang tadinya penuh sekarang sudah kosong.
"Nih Minum" Ucap Dewa menyodorkan Es teh
"Bang kapan Nay pulangnya dari sini bosen" ucap Anaya manyun
"Nanti gue bicara sama Dokter" Jawab Dewa
Anaya manggut-manggut dan memainkan ponselnya.
"Bang Naya pengen bilang sesuatu tapi abng aja yang tau" Ucap Anaya berbisik
"Apaaan??" Tanya Dewa
"Sebenarnya Kak Dev itu Mafia juga kyk Naya" Ucap Anaya membuat Dewa menatapnya tak percaya
"Nggk mungkin lo tau darimana?" Jawab Dewa bertanya
"Kan Perusahaan Naya yang di California diserang dan yang nyerang itu kelompoknya Kak Dev" Ucap Anaya santai tidak menyadari apa yang diucapkannya
"Maksudnya Perusahaan Lo? kan lo cuman ngurus Perusahaan Ayah di Indonesia, terus kenapa ini Di California?" tanya Dewa beruntun
"A-nu i-tu Emm gimana yah" Ucap Anaya bingung harus mengatakan apa
"Anu itu apa?" Desak Dewa
Anaya menghela Nafas dan memberitahukan semunya kepada Dewa.
"Abang tau PHIL Company?" Tanya Anaya
"PHIL Company? Perusahaan terkaya No.1!! Jangan-jangan Direkturnya itu Lo!?" Teriak Dewa
"Abngg ihh ribut amat ini rumah sakit bang" Ucap Anaya
"Jawab gue dulu Nay" Desak Dewa
"I-yyah bang N-naya Direkturnya" Ucap Anaya menutup matanya
"Tuh kan udah gue tebak" Ucap Dewa tiba-tiba berdiri
"Kenapa lo nggk bilang Nay? Lo lihat keluarga lo selama ini kyk apa sih,, lo tuh trlalu tertutup Fungsinya keluarga itu untuk berbagi" Ucap Dewa
" gue takut kalian bakal ngehindari gue saat tau tentang semua ini" jawab Anaya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Killer Fake Nerd ✔
ActionAdreenaya Claudia Alexander seorang gadis yg terlahir untuk menjadi seorang CEO muda di Perusahaan Alexander. Siapa yg tidak kenal dengan GBG Mafia,, orang yg terkenal dengan Kekejaman,, dan tanpa belas kasihan,, dia adalah Adreenaya Claudia Alexan...
