"Heyy sayang kamu gapapakan? " Tanya bang Samudra padaku.
"Hmm i-ya bang lexsa gapapa ko" Ucapku berbohong, jelas-jelas aku takut dengan ancaman itu.
"Lexsa lo gapapakan? Gk diapa-apain kan sama si Monica?"Tanya ka Dirga padaku dan tangannya memegang pipiku.
"Gausah Pegang-pegang cewe gue!"ketus Ikhsan dengan rahangnya yang mengeras dan tangannya menepis tangan Dirga.
"Ikhsan udah ah jangan kasar gitu, ka Dirga maafin Ikhsan ya."Ucapku mencoba menenangkan Ikhsan dan meminta maaf pada ka Dirga.
"Lexsa, lo-" Ucap Dirga terpotong karna Ikhsan.
"SHE.IS.MINE!"ucap Ikhsan penuh penekanan pada ka Dirga.
"Ohh sorry gue gatau" Ucap ka Dirga dengan santai.
"Kalian udah pacaran?" Tanya bang Samudra pada Samuel dan Reina.
"Iya bang, nihh Reina cewe gue yang paling cantiikk." Ucap Samuel merangkul Reina.
"Ck.alayyy"mendengus Reina.
"Heyy adaaa apaan sih ribut ribut?" Tanya Glen menyimpan makanan kami dimeja.
"Iya dari tadi ribut-ribut terus adaa apaan? " Tanya Tasya menyimpan minumannya dimeja.
"Yeuu kaliann mesen makanan apaa nungguin kucing berojol hah?Lama banget! Udah tau gue laper." Celetuk Samuel sambil menyambar mie ayamnya.
"Tauu, gatau apaa org kelaperan! "Kesal Reina menyambar mie ayamnya.
"Yeuu sorry sorry,, kan antri kaleee."ucap Glen memutar bola matanya malas.
"Sayang kamu makan dulu ya? Aku suapin." Ucap ikhsan lembut padaku.
"Tapi ikhsan juga kan harus makan!! " Ucapku pada ikhsan.
"Yaudah kita makan berdua aja."Jawab ikhsan santai
"Terus nasi goreng satu lagi nya kemanain?"tanyaku dengan wajah polosku, ikhsan terkekeh mencubit pipiku.
"Buat bang samudra aja."celetuk bang samudra tiba-tiba.
"Nahh Iya tuh buat bang samudra aja, ambil aja bang." Ucap Ikhsan.
"Okee dahhh." Ucap bang Samudra langsung menyambar nasi goreng milik Ikhsan.
Dirga? Dia melihat semuanya, kemesraan, Ikhsan dan Lexsa membuat hatinya perih, jujur saja Dirga telah menyukai Lexsa pada pandangan pertama, di UKS.
"Sekarang makan ya hmm?"tanya Ikhsan menyelipkan rambut kebelakang telingaku.
"Iyaa" Aku mengangguk dan tersenyum
Ikhsan segera mengambil satu sendok nasi goreng dan menyuapinya padaku."Tasya,bep aku gk disuapin juga nihh? " Rengek Glen pada Tasya yang sibuk memakan basonya.
"Ohh Glen mau Tasya suapin yaa??Sini sayanggg."jawab Tasya jail.
"Wahh beneran?" Tanya Glen dengan mata berbinar.
"Iyaa sini"jawab Tasya.
Dengan jahil, Tasya mengambil satu sendok basonya dan mencampur kan dengan setengah sendok sambel tanpa sepengetahuan Glen.
"Aaaaaaaa" Glen membuka mulutnya dan...
"Aaaaa hoss... Hoss... Pedes banget wanjir,,, minum mana minum woyy, minum mana kampret!!!" Teriak Glen histeris, membuatku dan yang lainnya tertawa.
"Wahahahahaha muka lo udah kaya orang lagi lahiran" Tertawa Samuel terbahak bahak sampai mengeluarkan air mata.
Tanpa disadari Glen meminum minuman Samuel dan menghabiskan minumannya.
"Aaaahhhh segerrr." Ucap Glen sambil menghela nafasnya panjang.
"Weyyy kamprett minum gue abis bego!"Kesal Samuel menatap Glen tajam.
"Suruh siapa lo gk bantuin gue."ketus Glen.
"Gamau tau pesenin lagi ahhh."kata Samuel merajuk.
"Yaelahh sam, pesen ajja lagi, udah kaya orang miskin ajja lo." Celetuk bang Samudra yang sedaritadi hanya menyimak.
"Wanjir ya lo bang, kalo ngomong suka bikin nyelekit." Ucap Samuel drama.
"Bodoamat ,uhuk uhukkk" Tersedak bang Samudra, membuat ku gelagapan mengambil minum.
"Wahahahaha ajab ngeledekin gue tuhh" Meledek Samuel.
"Nihh bang minum dulu, makannya kalo makan itu jangan sambil ketawa! " Ucapku sambil menyodorkan minum pada bang Samudra.
"Hehe iyaa sayang." Ucap bang Samudra cengengesan.
"Gila yaa sya, jahat lo ya samaa gue, masa pacar sendiri dijejelin Sambel."rajuk Glen.
"Hehe piss sayang... Abis lo manja bangett." Ucap Tasya sambil tersenyum kikuk, merasa bersalah.
"Jangan diulangi lagi!!"
"Hehe iyaiya."ujar Tasya dan Glen mengusap pipi Tasya.
"Wanjirrr gue di sini jadi nyamuk!!Udah lah gue mau ke kelas,ga ayo ke kelas." Ucap bang Samudra mengajak Ka Dirga.
"Abang mau ke kelas? Tapi kenapa? " Tanyaku dengan wajah polos.
"Kalo abang disini, abang jadi nyamuk jadi abang ke kelas aja, kamu makan yang banyak ya, abang ke kelas." Ucap bang Samudra lalu mencium kening ku.
"Semuanya, kami duluan."pamit ka Dirga lalu pergi bersama bang Samudra.
"Cium-cium aja!" Gerutu Ikhsan kesal, namun masih terdengar ditelingaku.
"Kamu cemburu ya?" Tanyaku pada Ikhsan.
"Ya cemburu lah sayang,,, kamu kan punya aku, untung aja bang samudra itu abang kamu kalo ngga, udah aku abisin kalii" Ucap Ikhsan mengelus pipiku lembut.
"Ehh jangan lahh, dasar posesif."ucapku terkekeh.
"Yaampunn Reina sayang my honey baby sweetheart, sugar iloveyou,suapin aku dong." Rengek Samuel pada Reina.
"Ogahh, lebay lo."ucap Reina malas.
Kring.... Kring...
Bel masuk berbunyi, kami semua berpencar ke kelas masing-masing dan mengikuti pelajaran masing-masing.
ILOVEYOUUUU❤
tertanda: IkhsanTamvan😝
KAMU SEDANG MEMBACA
L E X S A N [END]√
Teen FictionCover: Pinterest (tersedia dri part 1-epilog) Olivia Aleksandria Smith, gadis cantik dengan paras yang imut mempunyai daya pikat yang cepat untuk menarik perhatian laki-laki. Namun satu, hanya Ikhsan James Vataro, yang hanya biasa saja menganggap L...