GITA OLIVIA [END]✅

chap.18 KEMBALI BERULAH (2)

Gaess tolong votenya karena ini tuh buatnya cape: (

Dimohon pemberian suaranya, ntr yang komen sama vote terbanyak akan author kasih follback sama spam like di ig kalian:)

Thankyou❤

"Bu? Gita belum balik2 dari kamar mandi, saya takut terjadi apa2" Ucap Siska sambil mengangkat tangannya.

"Terakhir sama kamu gita pergi kemana? " Tanya ibu wini.

"Ditoilet bu"

"Yasudah ayu kita cek dikamar mandi" Ucap bu wini.
Mereka pun baik hati untuk mencari gita yang belum balik2 dari kamar mandi itu, mereka semua takut terjadi apa2 dengan ketua kelasnya itu.

"Kok ini dikunci? " Tanya Siska sambil memegangi pintu yang susah terbuka.

"Yaudah kamu minta kunci sama pak parjo " Perintah bu wini kepada Siska.

Tanpa aba2 lagi Siska mencari pak parjo untuk meminta kunci, ia saat ini benar2 khawatir akan temannya itu.

Siska tiba dengan kunci dan mereka semua cepat2 membuka nya, dan yap gita ditemukan dengan keadaan terbaring. Bajunya basah serta bibirnya pucet mungkin ia kedinginan dan pingsan.

"Yaallah gita" Ucap Siska histeris.

"Cepat anak PMR bawa gita ke UKS" Perintah bu wini.
Dan gita dibawakan ke ruang UKS bersama Lina, ia adalah salah satu dari anggota PMR yang sudah senior dan mahir.

"Lin, kok gue dibawa ke UKS" Ucap gita yang baru sadar dari pingsan.

"Lo tadi pingsan git, nih lo minum dulu biar badan lo anget" Perintah Lina yang sudah menyiapkan segelas teh hangat untuk gita.

"Makasih ya lin"

"Iya, yaudah gue balik ke kelas dulu ya. Soalnya suruh bu wini kalo lo udah sadar gue boleh balik ke kelas".

" Iyauda "

Lina pun pergi meninggalkan gita sendirian yang saat ini sedang duduk dikasur dan meminum teh, ia masih sangat trauma akan kejadian tadi.

"Kenapa mereka kejam banget ngelakuin ini semua sama aku: (" Ucap gita dalam hati.

Teng... Teng... Teng

Bel berbunyi, gita masih sempat mendengar nya. Tiba2 pintu terbuka seperti ada seseorang yang hendak masuk.

Ternyata dia adalah Siska.

"Git, siapa yang lakuin ini sama lo? " Tanya gita yang merasa khawatir dengan temannya itu.

"... " Gita hanya diam dengan tatapan kosong nya.

Tiba2 ernald datang.

"Git, lo gpp kan? " Tanya ernald khawatir.

"... "

"Nald, gita tadi pingsan terus pintunya ke kunci dan semua basah kuyup. Mungkin gita masih trauma" Ucap Siska angkat tangan bicara.

"Git jawab gue, gue gamau lo kenapa2" Tanya ernald yang memastikan gita.

"Pliss nald, gita masih syok"

"Yang buat gue kaya gini tuh geng Xander" Ucap gita yang membuka mulutnya untuk bicara.

"Tuh ratu kadal, tangannya gabisa diem apa gitu sebentar" Jawab gita dengan geram.

"Lo gaboleh diem git, ini tuh kriminal. Gue harus laporin ini ke guru bk " Sahut ernald yang ingin melaporkan kejadian ini, namun sayang Gita mencegahnya.

"Plis kalian gaboleh ngasih tau ini kesiapa2, apalagi ngelaporin mereka. Gue gamau mereka semakin menjadi lagi dari ini" Ucap Gita dengan merunduk sedih.

"Hmm iyadeh git" Balas Siska.

Bel pulang berlangsung kali ini Gita diantarkan oleh Siska dan ernald karena ia takut kenapa2 dengan temannya. Teman?  Oke teman: v bagi Siska, kalo ernald?: v.

"Git, gue anterin lo pulang ya? " Tawar Siska.

"Gue juga ikut" Sahut ernald.

"Makasih ya, tapi gue bisa kok sendiri" Balas Gita dengan nada lemas.

"Plis git, kali ini aja. Kita gamau lo kenapa2" Jawab Siska yang cemas.

Gita mengangguk, menuruti apa kata Siska.

Mereka bertiga menunggu didepan gerbang karena Siska sudah memesan taksi online di handphone nya, sekitar 5 menit taksi itu sampai menjemput mereka bertiga.

Ketika taksi sudah datang, Gita naik ke dalam taksi untuk pulang.  Dan berterima kasih kepada Siska dan Ernald karena ia sudah menunggu Gita sampai taksi itu datang.

"Nald, sis, gue duluan ya" Ucap Gita dari kaca mobil yang dibuka.
"Iya hati2" Jawab keduanya.

***

Gita pun sudah sampai di rumahnya dengan selamat, ia membuka aplikasi whatsapp di handphone nya. Terdapat notif pesan dari Ernald.

Ernald 👑

"Weh Gita? "

"Hm iya apa?"

"Lo tadi diapain sama chelsea? "

"Hmm kan tadi lo udah tau".

"Oh iya gue lupa, soalnya gue kepikiran lo terus:)"

"Iyain biar seneng"

Read

Chatan berhenti karena Gita kali ini sudah sangat mengantuk, apalagi ditambah kejadian tadi yang membuat ia semakin lelah menghadapi itu semua.

Haii gaess comeback my story....

Jangan lupa vote yaaa, berani baca berani memvote ng....

Typo? Always, maapkeun hambamu yang khilaf:)