Diary Of Lee Taeyong

2.4K 318 12
                                    

26 November 2012

Hari itu hari dimana pertama kalinya aku merasa aneh dengan diriku sendiri. Kaki ku terasa sangat sakit. Seperti ada ribuan jarum yang menusuk kedalam betis ku.

Kala itu semuanya panik mengerubuni, mereka bertanya-tanya, ada apa dengan Taeyong?

Johnny yang tidak jauh dari jarak ku berada langsung menyelonjorkan kaki kanan ku dan langsung menekuk telapak kaki ku agar aku tidak merasa kram lagi.

27 November 2012

Aku kira kejadian itu hanya berlangsung sekali. Namun kaki kanan ku rasanya sering sekali mengalami kram. Dan Johnny siap membantu untuk menekuk telapak kaki ku saat itu. Wajah nya terlihat sangat cemas.

Aku rasa aku tidak mampu lagi untuk berdiri.

Sore, setelah pulang dari jadwal latihan basket, aku pulang kerumah. Melaksanakan solat magrib dan berganti baju. Lalu aku berangkat ketempat kerja ku.

Ditengah-tengah saat sedang melayani seorang pelanggan dan aku yang membawa piring pesanan. Tiba-tiba saja hal yang tidak diinginkan terjadi. Aku menumpahkan piring itu. Tangan kanan ku seakan lumpuh saat itu juga.

Gara-gara kejadian itu, bosku marah dan memotong gaji ku.

28 November 2012

Pagi itu, aku sedang berdiri diantara barisan para murid yang sedang melaksanakan upacara rutin hari senin.

Aku baris hampir belakang, bersama dengan Johnny dan juga Yuta.

Pandanganku tiba-tiba saja buram, aku mencoba untuk mengerjapkan mata agar kembali menjernihkan pandangan ku namun rasanya percuma saja.

Pagi itu pertama kalinya aku pingsan ditengah waktu upacara dimulai.

18 Desember 2012

Sepertinya aku sakit. Akhir-akhir ini aku sering merasakan gejala pusing dan mual. Napsu makan ku menurun. Melihat makanan saja rasanya ingin muntah.

Aku lagi-lagi bertanya dengan diriku sendiri, aku ini sebenarnya kenapa? Apa yang salah dengan diriku?

Malam itu, aku terus mengeluarkan semua isi perutku. Dan setelah itu, aku tidak bisa tidur sampai malam berganti pagi pun, mataku masih terbuka lebar.

19 Desember 2012

Pak Siwon mengatakan kalau gerakan ku sangat jelek. Padahal sebelumnya dia sangat antusias memuji skill bermain basket ku ini.

Aku merasa putus asa.

Penyebab kenapa aku tidak bermain handal seperti biasanya, itu karna otot ditangan kanan ku terasa lemas dan nyeri. Kepala ku juga terasa pening sekali.

Aku sudah mencoba untuk meminum obat namun tidak ada guna nya.

23 Desember 2012

Malam itu aku membuka mesin pencari, mencari gejala yang sering aku rasakan. Setelah itu muncul beberapa artikel menyeramkan.

Tentang gejala tumor otak.

Aku tidak ingin langsung mempercayai nya. Tapi aku ingin mempercayai bahwa mungkin aku mengidap penyakit itu.

Gejala yang disebutkan diartikel sana, semuanya sudah pernah aku alami.

Kenapa bisa aku mengidap penyakit itu? Padahal keluarga ku tidak ada yang mengidap penyakit tumor otak.

My RivalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang