"Eh Reta tumben banget lo nelfon gue,"
"Iya nih Ngel, gue lagi bosen banget soalnya,"
"Oke sip gue jadi pelampiasan!"
"Haha ga lah Ngel, gue cuma kangen aja sama lo,"
"Sini dong ke Bandung,"
"Jauh ah males,"
"Males adalah salah satu penyebab kita tidak bisa bertemu dan hanya saling bertukar rindu,"
"Eh tumben lo bijak,"
"Iya nih, akhir-akhir ini gue emang lagi bijak,"
"Bagus deh kalo gitu,"
"Eh udah dulu ya? Gue ngantuk banget nih mau tidur, ini kan udah malem eh lo malah nelfon gue!"
"Iya iya maafin gue ya Ngel, selamat tidur Angel, good night!"
"Good night Retaaaa!"
Angel mematikan sambungan teleponnya.
Sebenarnya tadi saat Angel hendak tidur, Reta menelfon. Angel sebenarnya enggan untuk mengangkat, tapi mau bagaimana lagi? Angel khawatir jika nanti Reta marah kalau Angel tidak mengangkat teleponnya.
"Duuhh capek banget gueee,"
Baru saja Angel hendak menutup matanya, ponselnya berdering lagi.
Angel segera mengangkatnya.
"HALO! APAAN SIH GANGGU ORANG TIDUR AJA, GUE CAPEK TAU GA!" kesal Angel.
"Hahaha iya iya maafin aku ya sayang,"
"Sakti? Kamu ngapain sih nelfon aku malem malem gini! Aku baru aja merem!"
"Ya mau gimana lagi Ngel, orang aku rindu,"
"Diihhh garing tau ga!"
"Aku bukannya lagi ngelawak tapi aku lagi ngomong yang sejujur-jujurnya kok,"
"Ih Sakti jangan terlalu formal gitu dong! Aku takut tau ga"
"Hahaha iya iya maafin aku ya Ngel? Oh iya aku gapapa kok kalo ditinggal tidur sama kamu,"
"Aku ga jadi tidur deh, udah ga ngantuk,"
"Oohh ya udah,"
"Oh iya Ngel besok kita jalan-jalan yuk ke pantai apa gitu, kan besok hari Minggu!"
"Mmmm okay aku juga ga ada acara,"
"Kamu kan tiap hari Minggu emang ga ada acara,"
"Ish! Jangan sok tau deh!"
"Haha, yaudah ini teleponnya aku matiin ya? Aku udah ngantuk soalnya,"
"Okay!"
"Good night baby!"
"Good night!"
Angel meletakkan ponselnya di meja dekat kasur. Dia mulai berbaring dia atas kasur bersiap untuk tidur.
Akhirnya bisa tidur juga!"
***
Ini adalah hari Minggu! Hari ini Sakti dan Angel berniat untuk jalan-jalan ke pantai yang ada didekat bandung.
Tadi pagi sekitar pukul 09.00 WIB, Sakti menjemput Angel. Jadilah sekarang mereka berdua sedang berada di dalam perjalanan.
"Sakti," panggil Angel.
"Iyaa,"
"Kamu masih mikirin Dirga ga?"
"Engga,"