Angel sedang bosan di rumah. Dia punya pacar, tapi serasa tidak punya pacar karena jarang sekali chat. Tapi sering telepon sih. Pokoknya Angel hari ini bosen udah gitu aja.
"DUUUHHH BOSEN BOSEN BOSEN BOSEN! PLEASE DEEEHH SAKTI DIMANA SIIIHHH!"
"GUE HARUS NGECHAT DIA SEKARANG!"
"TAPI MASA CEWEK DULUAN SIH YANG NGECHAT, KAN NGENGSIIII!"
"AARRGH TERUS GUE HARUS NGAPAIN DONG DIRUMAH! BOSEN BOSEN BOSEN BOOSEEENNN!"
"Oh iya mending gue ke kamar Sela aja,"
Angel pergi ke kamar kakaknya.
"Kak bosen nih gue!"
"Ya terus masalah gitu buat gue?"
"Ih lo mah, emang lo dirumah terus ga bosen apa?"
"Gue udah biasa,"
"Anak rumahan emang,"
"Ya biarin,"
"Oh iya kak gue mau curhat nih,"
"Gue udah tau semua tentang Dirga jadi lo ga usah cerita,"
"Ish lo mah sedih tau gue!"
"Kalo ga salah gue pernah ngasih lo tantangan yang isinya lo harus bisa ngadepin semua masalah lo kan?"
"Yang apa sih gue ga inget!"
"Yang hidup lo cuma buat bersenang-senang itu, terus gue ngomong kalo hidup pasti bakal sedih terus gue bilang kalo hidup lo sedih lo harus nyeleseinnya dengan senang-senang,"
"Oooooooh ituuuu iya iya iya gue inget,"
"Nah!"
"Kak gue mau nanya deh,"
"Nanya apa?"
"Sebenarnya lo ada rahasia tentang gue ga sih?"
DUH! ADA LAGI! GUE JAWABNYA APA DONG! KALO GUE BOHONG GUE TAKUT DOSA!
Sela memang tipe cewek yang tidak suka bohong.
"Ada,"
"Apa tuh kak?"
"Namanya juga rahasia, ya ga boleh di omongin lah!"
"Iiihh lo mah! Apa ih!"
"Ga!"
"Apa!"
"Engga!"
"Gue benci sama lo!"
Angel berpura-pura ingin keluat dari kamar Sela karena marah, tetapi Sela mencegahnya.
"Eh eh iya iya gue ngomong nih!"
Untung juga punya kakak ga tegaan.
"Tapi lo jangan marah ya?"
"Iya tenang aja sih!"
"Sebenarnya lo tuh dulu mau di jodohin sama Dirga!"
"HAH!"
"Ga usah lebay deh, gue juga belum selesai ceritanya!"
"Cepetan dong!"
"Terus karena lo sukanya sama Sakti, mamah jadi ga tega mau ngelanjutna perjodohan ini. Jadi belum lama ini mamah ke rumahnya Dirga buat ngebatalin semuanya,"
"Ooh gitu. Oh iya iya! Waktu gue dijagain sama Dirga tuh jangan-jangan...."
"Iya itu tuh awalan buat kalian deket dulu,"
"YA AMPUUUUUUUNN!!! Gue harus ke mamah pokoknya sekarang!"
"Eh Ngel jangan dong gue takut kena marah,"