Di Hukum

39 5 0
                                    

Setelah bel pulang sekolah berbunyi, Angel pergi ke kelas Rama dengan wajah ceria. Inilah saatnya dia mengungkapkan semuanya.

"Hai Rama!"

Rama yang tadinya sedang memakan roti di kelasnya, menoleh ke arah sumber suara.

"Angel? Kamu mau apa ke kelas aku?"

"Aku mau ngajak kamu ke taman Rama, boleh kan?"

Rama mengangguk.

Mereka berdua pergi ke taman sekolah.

"Jadi ada apa?" tanya Rama to the point.

Angel membuka tasnya dan mengambil sesuatu yang akan dia berikan kepada Rama.

"Ini Ram, buat kamu."

"Buat kamu kalo kamu juga suka sama aku, tapi kalo kamu ga suka sama aku kamu boleh buang coklat ini kok."

Mungkin ini berat untuk Rama, tapi dia harus melakukannya.

Rama menarik nafas dalam-dalam.

Lalu, dia membuang coklat yang Angel berikan.

"Ngel sebelumnya aku minta maaf tapi aku ga bisa nerima coklat dari kamu!"

Mata Angel mulai berkaca-kaca dan sedikit demi sedikit air matanya jatuh.

"Kenapa? Apa kamu suka sama perempuan lain?"

"Iya, aku suka Tasya Ngel. Aku ga suka kamu, maafin aku,"

Setelah mengatakan itu Rama pergi dari hadapan Angel. Angel menangis, dia sedih mendengar pernyataan Rama barusan. Hatinya seperti di tusuk ribuan duri dan ribuan serpihan kaca yang tajam.

"RAMAAAAAA,"

"RAMAAAA,"

"RAMAAA, KAMU MAU KEMANA!"

"RAMAAA!"

"Ngel Ngel bangun Ngel, kamu kenapa?"

Angel membuka matanya.

"Mamah?"

"Kamu mimpi buruk?"

"Oh jadi itu cuma mimpi?"

Untung cuma mimpi!

"Iya, emangnya kamu mimpiin apa?"

"Angel mimpi Rama mah, Angel mimpi masalalu Angel sama Rama dulu. Waktu Angel ngasih coklat dan Rama malah ngelempar coklat dari Angel,"

"Ooh kejadian itu, yaudah kamu tidur lagi aja. Mamah mau ke kamar dulu ya?"

"Iya mah,"

Asyla pergi dari kamar Angel.

"Ishh! Kenapa sih gue harus mimpi kejadian itu! Kejadian paling gue benci! Kenapa coba waktu itu gue ngasih coklat ke Rama! Malu-maluin! Coklatnya di buang lagi sama dia! Ah tau ah!"

Angel mulai menutup matanya lagi, dia mencoba untuk tidur.

Beberapa menit kemudian...

Angel sudah mencoba untuk tidur, tetapi tidak bisa.

"Duh kok gue ga bisa tidur gini sih!"

"Mending gue buka ponsel aja,"

Angel mengambil ponselnya yang sebelumnya terletak di meja belajar.

Angel membuka kontak seseorang.

Sakti

Hai Sak!

Angel? Kamu belum tidur?

Angela [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang