Naruto/Shu dan timnya berjalan menuju Konoha. Untuk ujian chuunin tahun ini diadakan di Konoha.
Kali ini, tim 4 ada di Akademi Ninja Konoha. Ada banyak tim yang berpartisipasi dalam ujian chuunin.
Seorang berkacamata memasuki ruangan.
"Namaku adalah Yakushi Kabuto. Aku adalah veteran di antara kalian. Aku akan memberi kalian informasi peserta yang ingin kalian ketahui".
"Rock Lee, Sabaku no Gaara, dan Shu Ouma", ucap Sasuke.
"Baiklah". Kabuto membuka sebuah kartu. "Rock Lee. Dia setahun lebih tua dibandingkan dengan kalian. Rekan setimnya adalah Neji Hyuuga dan Tenten. Jounin Senseinya adalah Might Guy. Dia sudah menyelesaikan 20 misi kelas D, 12 misi kelas C. Dia tidak bisa menggunakan ninjutsu dan genjutsu".
Kabuto membuka kartu lain. "Sabaku no Gaara. Rekan setimnya adalah Temari dan Kankuro yang juga saudaranya. Jounin Senseinya adalah Baki. Dia sudah menyelesaikan 12 misi kelas D, 8 misi kelas C, dan wah! *semuanya mendekat* 1 misi kelas B. Yang paling mengejutkan adalah *semuanya heran* dia menyelesaikannya tanpa terluka sedikitpun".
"Bagaimana bisa?", tanya gadis berambut pirang aka Ino Yamanaka.
"Ninjutsunya di atas rata - rata. Genjutsu dan taijutsunya tidak diketahui. Yang pasti dia sangat berbahaya".
Kabuto membuka kartu lainnya. "Shu Ouma dari Kumo. Rekan setimnya adalah Ayase Shinomiya dan Yugito Nii. Jounin Senseinya adalah Darui. Dia sudah menyelesaikan 12 misi kelas C, 10 Misi kelas B, 8 Misi kelas A, dan wah! *semuanya mendekat* 1 misi kelas S".Semuanya terkejut. Tak disangka ada genin yang bisa menyelesaikan misi kelas S. Setahu mereka, misi kelas S adalah misi paling berbahaya dan nyawa bisa jadi taruhannya.
"Apa ada informasi tentang kekkei genkai?", tanya Sasuke.
"Menurut informasi, dia punya doujutsu yang jika dibandingkan dengan sharingan dan byakugan, doujutsu itu yang paling kuat".
"Rinnegan itu doujutsu terkuat sepanjang masa", batin Naruto/Shu.Dan, beberapa detik kemudian tiba-tiba muncul 11 orang di depan kelas. Sontak membuat murid-murid kembali ke tempat duduknya.
"Namaku adalah Morino Ibiki. Aku yang akan mengawasi Ujian Chuunin pertama kalian." Ucap seseorang berwajah paling seram yang memakai mantel warna hitam. "Pertama, kalian tidak akan duduk di kursi yang kalian pilih. Aku yang akan menentukan kursi kalian." Lanjutnya.
Dan kemudian Ibiki mengatur posisi tempat duduk para murid. Setelah beberapa menit, kini para peserta sudah duduk rapi di tempatnya masing-masing. "Kita sekarang akan memulai Test Ujian Chuunin pertama. Kami akan membagikan kertas soal pada kalian." Ucapnya.
"Dengarkan aku baik-baik, Di ujian ini akan banyak peraturannya, aku akan menulisnya di papan tulis saat aku menjelaskannya. Tidak ada pertanyaan yang diperbolehkan, jadi, dengarkan baik-baik." Ucap Ibiki mencoba mengintimidasi peserta ujian Chuunin. "Peraturan pertama, kalian semua akan mendapatkan 10 poin. Soalnya ada 10, jadi setiap soal mengandung 1 poin. Dasarnya, jika kau menjawab semua pertanyaan dengan benar, kau tetap mendapatkan 10 poinmu. Misalnya saja kau salah tiga soal, kau akan kehilangan 3 poin dan hanya mendapatkan 7 poin." Jelas Ibiki panjang lebar. "Lalu peraturan kedua, ini adalah Team Test. Apakah kau akan lulus atau tidak itu tergantung dari poin yang kau dan timmu dapatkan jika digabung. Jadi maksudnya, setiap tim bertanding untuk mendapatkan hasil poin terbanyak. Dan hasil maksimal yang bisa satu tim dapat adalah 30 poin." Jelasnya lagi. "Dan peraturan ketiga... Siapapun yang ketahuan melakukan aktifitas mencurigakan yang bisa dibilang men-con-tek oleh petugas keamanan ujian, akan dikurangi 2 poin. Jadi, setiap kau ketahuan mencontek, namamu akan dicatat dan poin kalian dikurangi 2 point. Jadi, jika kalian ketahuan mencontek 5 kali, artinya poin kalian habis dan kalian akan gagal di tengah ujian dan dipersilahkan keluar. Berhentilah menjadi pathetic dengan mencontek, berbanggalah menjadi Ninja." Jelasnya lagi dan langsung membuat suasana tegang di ruangan. "Dan peraturan terakhir.. Kalian yang ketahuan mencontek 5 kali dan gagal di tengah ujian, dan yang pointnya belum cukup untuk lulus... Akan gagal bersama dua rekan setim kalian."
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumogakure no Naruto
FanfictionNaruto diabaikan oleh keluarganya. Ia dikejar - kejar oleh penduduk desa sampai keluar dari Konoha. Para penduduk melukai Naruto dan menghanyutkannya ke sungai. Sungai tersebut membawanya sampai ke selatan Hi no Kuni. Naruto sendiri hampir jatuh dar...