Chapter 26

3.9K 210 7
                                    

Anggota tim 4 sedang mengobrol di taman.
"Yah, putri hokage itu sebenarnya punya kelemahan", kata Naruto. Kedua temannya memberi isyarat 'apa'.
"Tidak tahan dengan burung - burung berbulu cantik. Yah, waktu ujian chuunin, dia memberiku makanan saat aku menjadi merak. Dengan mudah aku mengalahkannya".

"Naruto! Kau harus siap - siap untuk festival!", panggil Haruka.
"Hai, kaa-chan! Aku pergi dulu minna!".

Hari itu adalah Festival Shu. Sebuah festival di Kumogakure yang diadakan setiap tanggal 10 November. Festival itu diadakan untuk menghormati Shu sang raja burung yang dianggap sebagai pelindung para burung oleh Kumo.

Naruto didandani dengan baju kimono putih becorak emas. Lengkap dengan ikat pinggang dan jubah bersulam emas. Tak lupa ia dipakaikan mahkota. Naruto didandani seperti itu karena sang raja burung ada di dalam tubuh Naruto.

Kali ini Naruto menggunakan wujud setengah meraknya. Ia punya jambul, sayap, dan ekor yang panjang.

Ibunya berpakaian seperti seorang ratu.

Tak lupa ia memakai hiasan kepala berbentuk bulan purnama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tak lupa ia memakai hiasan kepala berbentuk bulan purnama. Rambutnya disanggul dan diberi bunga.

Festival akan segera dimulai. Raikage Ay sudah bersiap di podium untuk menyambut sang raja burung beserta ibu ratu.
"Hadirin sekalian! Sambutlah, sang raja burung!".

Naruto memasuki arena bersama ibunya. Mereka kemudian menduduki singgasana. Singgasana itu adalah sebuah kursi emas dengan sandaran berbentuk  seperti ekor merak yang mengembang.

Naruto duduk di singgasana itu. Sementara ibunya duduk di sampingnya.

Konoha

Kushina membaca sebuah surat.

Jika kalian menemukan surat ini, artinya aku sudah pergi. Mungkin sudah setahun. Sudahlah, aku tak akan mengganggu kalian lagi.

Tertanda,
Namikaze Naruto
Alias: Anak Gagal

Kushina hanya bisa menangis setelah membaca surat itu. Tak disangka akan berakhir seperti ini. Dikutuk oleh raja burung, kehilangan sekutu, dan kehilangan misi.
"Apa yang telah kulakukan?".

Sementara itu, para rookie berkumpul di dekat danau.
"Waktu bertualang bersama Jiraiya-sensei, aku melihat nii-sanku lagi. Tapi dia menyerangku", kata Yui.
"Menyerangmu!?", kata Sakura heran.
"Ya. Dia punya rinnegan. Dia tidak ingin pulang. Yang lebih parah, di dalam tubuhnya ada raja burung. Di ekornya terdapat banyak sharingan. Pada akhirnya, aku dibekukan oleh orang yang dianggap nii-sanku sebagai ibunya".

Semuanya memandang Yui dengan heran. Muncul pertanyaan di benak mereka: kenapa sang raja punya sharingan?

"Aku punya satu teori". Shikamaru memulai pembicaraan. "Sang raja pastinya adalah Uchiha. Darah sang raja bercampur dengan darah Naruto dan membuat Naruto punya rinnegan".
"Jika raja burung itu adalah Uchiha, aku pasti bukan Uchiha terakhir", batin Sasuke.
"Tidak hanya itu. Sang raja menggunakan mata di ekornya untuk membuat api hitam dan mengalahkan Jiraiya-sensei", kata Yui.
"Berarti sang raja sudah punya mata mangekyo", batin Sasuke.

Kumogakure

Festival dibuka dengan lomba kicau. Para peserta membawa burung mereka dan menggantungnya di tempat yang tinggi. Para burung harus berkicau sebanyak mungkin dan sevariatif mungkin.
'Aku harus menyenangkan hati Shu-sama', kata burung kenari.

Burung dengan poin tertinggi adalah pemenangnya.

"Sepertinya persaingannya ketat sekali", kata Naruto.
"Ya. Semua peserta ingin burung mereka juara", kata Haruka.

1 Jam Kemudian...

"Pemenangnya adalah... Katsuma dengan burung kenarinya!".
'Aku menang, Shu-sama!', seru burung kenari.

Katsuma mendapat piala dan hadiah uang sebesar 100 ribu ryo.
"Terima kasih semuanya. Bagi kalian yang gagal, kalian masih bisa mencoba lagi di kesempatan berikutnya!".

Festival dilanjutkan dengan para pemilik burung membawa burung piaraan mereka ke hadapan sang raja burung. Sang raja memberi petuah kepada para pemilik.
"Aku harap kalian merawat mereka dengan baik. Rawatlah mereka seperti anakmu sendiri".

TBC...

Hai readers!
Wah! Konoha sengsara banget nih!
Kira - kira apa yang terjadi selanjutnya?

Read and comment please!

Kumogakure no NarutoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang