[ END ]
Hari ini apakah akan terulang lagi,
Seperti hari-hari sebelumnya,
Mungkin jika aku tidak bersabar senyuman akan hilang dalam bibirku. Yang terganti menjadi isakan air mata. Hati ini sudah tersayat oleh mereka. Jika terus melukai diriku aka...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Namjoonand Jungkook ♡
.
.
.
Hari ini tak seperti hari hari biasanya. Entah karena kesehatan tubuhnya yang kurang baik atau karena tugas lagu yang sudah menuju kata dateline, Min Namjoon bingung.
"Ah maafkan aku Hyesoo Ajhuma, aku akan buat ruang tamu menjadi kapal pecah." Namjoon bermonolog. Dia menaruh tumpukkan kertas, laptop, mini speaker, kotak pensilnya diatas meja sementara cemilan dan minuman yang sudah dia siapkan tersaji di meja lipat adiknya. Maklum lah karena ingatannya Namjoon jadi lupa sandi yang dia berikan untuk mengunci mini studio dirumah.
Setelah dirasa cukup akhirnya dia mulai menunjukkan keahliannya, memilah beberapa diksi untuk lagunya. Apalagi ini kesempatan besarnya dapat berkolaborasi dengan penyanyi ternama asal negeri Paman Sam.
"Achoo~ ah seharusnya aku tak main hujan-hujanan dengan Jungkook" suaranya terdengar parau. Tapi bagaimana bisa Namjoon menolak jika Jungkook sudah mengeluarkan puppy eyesnya. Ah setidaknya kemarin dia sudah membuat adiknya itu senang.
