Kisah tentang penyesalan seorang pemuda yang baru menyadari bahwa ia telah menyukai wanita yang selama ini menjadi istrinya. Namun, ia harus menghadapi kenyataan pahit bahwa kedua orang tua dari istrinya memaksa dirinya berpisah dari Sang istri. Apa...
Setelah seminggu menghabiskan waktu nya di Paris, Perancis. Jennie kembali ke Korea bersama dengan beberapa sahabatnya yang sama-sama berprofesi sebagai publik figur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jennie selalu berhasil menjadi pusat perhatian media karena karir nya yang akhir-akhir ini melejit di bidang akting.
Dan sebagai seorang aktris terkenal, Jennie di wajibkan untuk menutup semua urusan pribadinya.
Jika Mina wanita yang sangat baik dan berhati lembut, maka Jennie kebalikan nya, ia wanita yang sangat keras kepala dan sulit diatur. Ia melakukan apa yang dia inginkan tanpa mendengar pendapat dari orang yang ada di sekitarnya.
Jennie merasa bersalah kepada para penggemarnya karena nyata nya, ia sudah menikah dengan seorang pemuda bernama Yoo Jeongyeon.
Pernikahan yang selama setahun mereka jalani tidak mengubah apapun, termasuk perasaan diantara keduanya. Dan bahkan, dengan terang-terangan Jennie mengatakan kepada Jeongyeon jika ia memiliki pria lain di hatinya.
Pernikahan mereka terjadi karena perjodohan yang di lakukan oleh Ayahnya Jennie dengan Kakeknya Jeongyeon.
Jennie merebahkan tubuhnya di atas kasur miliknya, ia merasa lelah karena jadwal pekerjaan nya yang terlalu padat.
Bibi Jung masuk ke kamar dengan membawakan minuman untuk Jennie. "Nona, Tuan muda menyuruh ku untuk membawakan ini untuk Nona" ucap Bibi Jung. "Dimana dia sekarang?" tanya Jennie. "Tuan ada di ruang baca, Nona" jawab Bibi Jung. "Bawa kemari nampan nya" pinta Jennie. "Tapi, untuk apa Nona?" "Jangan banyak bertanya, sebaiknya Bibi berikan nampan itu" "B-baik, Nona" jawab Bibi Jung sambil menyerahkan nampan pada Jennie.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jennie masuk ke ruang baca dengan membawa nampan di tangan nya. Lalu menyodorkan nya pada Yoo Jeongyeon yang saat ini sedang sibuk membaca.
"Aku mengembalikan kebaikanmu" kata Jennie.
Jeongyeon meletakkan buku yang tadi ia baca lalu kemudian menghampiri Jennie seraya berkata. "Aku tidak menyuruhmu untuk mengembalikan nya, jika memang kamu tidak menyukainya buang saja ke tempat sampah" ujar Yoo Jeongyeon.
