Author minta maaf kalau baru bisa up sekarang :v
Silahkan membaca lanjutan dari cerita novel ITGM ini.
============================
"RAIZAR!!!" teriak Thalia dengan keras.
Ia pun langsung berlari seraya menangis ke tempat Raizar yang sedang berbaring tak sadarkan diri.
Begitu ia sampai, ia menangis keras di dekapan dada Raizar. Thalia tak percaya, Raizar pergi begitu cepat darinya. Ia terus menangis sambil mencoba untuk membangunkan Raizar. Namun semua itu sia-sia, Raizar tak kunjung bangun.
Sementara Reika yang berdiri di samping Thalia dan Raizar, ia meneteskan air matanya. Melihat kematian orang yang paling ia sayangin itu dan dirinya sendirilah yang membunuhnya.
Reika langsung melepaskan begitu saja pedang hitamnya dari genggaman tangannya. Ia menatapi kedua tangannya yang penuh bercak darah dari Raizar.
"Onii-chan…" ucap pelan Reika di tengah kesedihannya. Ia mencoba untuk mendekat ke arah Raizar berbaring tak bernyawa, akan tetapi-
"Jangan mendekat!!!" tiba-tiba Thalia angkat bicara dengan kerasnya hingga mengejutkan Reika yang mencoba mendekati Raizar.
Nadanya begitu marah sekali kepada Reika yang telah menjadi penyebab kematian dari orang yang ia cintai itu.
"A-aku…ta-"
"DIAM!!!!" potong Thalia dengan emosinya.
Di dalam hati, Thalia begitu membenci dan menaruh dendam besar kepada Reika yang telah membunuh Raizar.
Akhinya Thalia pun berdiri dan menatap tajam Reika. Tatapannya dipenuhi oleh kemarahan, kebencian, dan Kesedihan. Dan tatapan itu penuh hawa nafsu darah.
"Kau telah membunuh orang yang selama ini aku cintai dan sayangi.
Kau telah menghapus semua warna yang selama ini telah dia berikan untukku.
Kau telah merebut segalanya dariku.
Aku akan membunuhmu!!"
Di sekitar Thalia terdapat sebuah hawa panas, namun terdapat hal lain yang bercampur dengan hawa panasnya itu. Dan itu adalah kegelapannya.
"God Transform!!"
Sebuah api besar menelan Thalia, api itu memiliki warna merah darah bercampur dengan hitam legam.
Beberapa saat kemudian sosok Thalia muncul, tapi ia memiliki menampilan yang sangat berbeda dari sebelumnya.
Matanya memancarkan hawa nafsu darah yang besar, rambutnya yang semula terikat kini terurai panjang hingga melebihi pinggangnya, bajunya menjadi lebih seksi, ketat, dan menggoda, ia juga membawa Scarflare nya yang kini berwarna merah darah yang bersinar dengan ukiran berwarna hitam.
KAMU SEDANG MEMBACA
I am The Game Master : Trapped In My World [ONGOING]
Fantasy[Status : Ongoing] [Original Story - First Novel] Kirihara Ryai adalah seorang ahli game atau biasa disebut "The Game Master". Gelar yang ia raih bukan tanpa sebab karena Ryai selalu menjadi Top Player No 1 dalam setiap game yang ia mainkan. Dala...