ch 44-AIR TERJUN DUA WARNA

3.4K 202 2
                                    

"Esya. Maukah kau menemaniku jalan jalan?"

"Kemana?"

"Aku akan pergi ke air terjun dua warna. Apa kau mau ikut?"

"Ehmn"

Esya mengangguk mendengar ajakan dari zeon. Zeon kemudian memanggil avtros keluar

"Avtros. Keluarlah"

Avtros keluar dari gelang tulang milik zeon. Lebih tepatnya permata hitam di gelang tulang zeon.

Avtros yang keluar. Mengeluarkan wujud yang indah. Serigala hitam bersayap dengan tanduk dan api ungu.

 Serigala hitam bersayap dengan tanduk dan api ungu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Zeon dan esya menaiki avtros. Esya di depan, sementara zeon duduk di belakangnya.

"Avtros. Terbang"

Avtros terbang dengan pelan menuju ke hutan.

Pemandangan indah bisa dilihat dari atas.

"Zeon-kun. Ini menakjubkan"

"Ho~jadi kamu menyukainya?"

"Tentu. Ini sangat menakjubkan"

Zeon menatap wajah cantiknya. Wajah cantik yang sedang tersenyum membuatnya terlihat lebih cantik

"Zeon. Ada apa?"

"Tidak ada"

Esya menyadari jika zeon terus menatapnya. Namun saat esya menanyainya, zeon mengatakan tidak ada

"Zeon? Ada apa?"

"Kamu sangat cantik saat tersenyum"

Itu bukan kata rayuan. Hanya kata yang menggambarkan apa yang di lihat oleh zeon.

Wajah cantik esya memerah. Esya mengalihkan pandangannya melihat ke arah depan.

"Huh?kenapa wajahmu merah? Apa kamu sakit?"

Zeon melihat sekilas wajah esya memerah. Dan ia mengira jika esya sedang sakit

"Kalau kau sakit kita kembali saja"

"Jangan! Aku tidak apa apa kok"

"Baiklah. Kalau itu yang kamu inginkan"

Mereka melanjutkan perjalanan mereka. Air terjun dua warna terletak di tengah hutan besar graston.

Di saat di tengah perjalanan, seekor wyvern menembakkan bola api ke arah mereka.

Wurst

Esya menjadi panik melihat bola api besar mengarah ke mereka. Dia lalu memanggil zeon

"Zeon. Bagaimana ini? Bola api besar mengarah ke kita"

"Kamu tenang dulu"

Zeon berusaha menenangkan esya yang sedang panik. Zeon menatap bola api besar itu. Dan mengucapkan skillnya

RISE OF DEMON LORDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang