Chapter Tiga belas

7.8K 468 38
                                    

Suara dentuman musik di sebuah Club mengema. Terdapat empat laki-laki yang sedang menyesap Vodkanya di sebuah sofa lantai dua di pojokan.

Terdapat wanita berpakaian Sexy Dimana-mana dan mengoda ke empat laki-laki itu, tapi hanya satu orang yang beraut datar tanpa ekspresi.

"Gimana?" Tanya Seorang laki-laki yang sedang memangku seorang wanita Sexy.

Laki-laki datar itu mengangkat satu alisnya.

"Nerd!"

Laki-laki datar itu mengangguk tanpa mengalihkan pandangannya dari gelas yang dipegangnya. Sontak anggukan membuat ketiga laki-laki penasaran.

"Siapa?" Tanya laki-laki yang sedang merokok.

"Miracle!" Jawab Laki-laki datar itu

"Ckckck Cepet juga lo, Kiefer!!" Ucap Seorang laki-laki yang sedang sibuk dengan handphonenya.

"Dia bukan Nerd, tapi fake Nerd!" Ucap Kiefer membuat ketiga sahabatnya menatapnya.

"Maksud lo?" Tanya Jovin dengan meletakkan handphonenya.

"Dia jesly, Model terkenal!!" Ucap Kiefer membuat mereka tersedak ludahnya sendiri.

"What!!" Pekik Bobby mematikan Rokoknya, sedangkan Nero menyuruh jalangnya untuk pergi karena sudah masuk pembahasan pribadi.

"Yang bener lo?" Tanya Nero menatap Kiefer penuh penjelasan.

Kiefer menghela nafas
"Gue tau sekitar dua hari yang lalu saat gue sedang ada pemotretan dan pasangan gue sih Miracle, pertamanya sih gue gak percaya tapi saat gue lihat Jesly atau Miracle itu dijemput Bryan akhirnya gue percaya!!" Jelas Kiefer, mereka bertiga mengangguk.

"Gila-gila, tapi dia beda banget kalo jadi Nerd gue aja gak nyangka!!" Ucap Jovin sambil geleng-geleng kepala.

"Ho'oh, beda banget bagikan Langit dan Bumi." Timpal Bobby.

"Tapi kenapa dia sembunyiin identitasnya, pake diganti nama segala?" Tanya Nero.

"Itu yang gue pikirin, kalo buat menghindar dari Wartawan atau Fansnya, itu gak mungkin sekolah Kitakan ketat banget bahkan ada beberapa model dan artis kan disekolah Kita!" Ucap Bobby. Sedangkan Kiefer hanya diam sambil berpikir.

"Hemm, kayanya ada sebuah rahasia disini!!" Gumam Kiefer tanpa terdengar oleh ketiga sahabatnya.

"Oh ya kalian tau D'V Corp katanya anaknya ganti CEO di sana?" Tanya Nero.

"Iya, dan katanya anaknya yang perempuan dan masih seumuran kita lagi, gilaan!!" Ucap Bobby dengan antusias.

"Emang siapa anaknya, kayanya cuma dua orang yang kembar itu aja?" Tanya Jovin.

"Katanya sih anaknya yang perempuan disembunyiin gara-gara banyak yang ngincer dia!" Jawab Nero.

"Tapi kok sekarang Mr.Devan dan Mrs.Vita juga jarang keluar atau ada beritanya gitu udah beberapa Minggu hilang kabar!" Ucap Nero lagi.

"Entahlah mungkin mereka mau menikmati masa tuanya!" Jawab Jovin. Mereka mengangguk.

S

K

I

P

Miracle pun bersiap dengan Pistolnya. Ya hari ini dia akan melatih Diri dan mulai besok dia tidak akan berangkat sekolah selama sebulan.

"Baiklah kamu sudah Siap?" Tanya Rido. Miracle menganggguk semangat.

"Baiklah tembak Patung itu!!" Perintah Rido.

Miracle pun menatap tajam patung itu dan kemudian mengangkat Pistolnya dan

Dorr

Tembakan Miracle mengenai Pangkal telapak tangan. Rido mengerutkan keningnya.

"Kenapa kamu tidak menembak di bagian dada, Kepala, atau perut. Sasaran itu sangat sulit dan Kenapa kamu malah menembak di bagian pangkal telapak tangannya? " Tanya Rido.

"Kalo di dada gak mungkin langsung mati atau pun tempat lainnya, Miracle mengincar saraf nadi yang ada di pangkal tangannya yang otomatis akan menembusnya dan akan mati secara seketika dan ya emang sulit dan harus membutuhkan fokus!!" Jelas Miracle. Sedangkan Rido tersenyum Bangga dan mengangguk.

"Baiklah lanjutkan Latihannya, setelah ini kita akan mempelajari bela diri, panahan, dan menggunakan pedang dan samurai!!" Ucap Rido. Miracle menganggguk dan Melanjutkan latihannya.

•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°

Maaf kalo kurang seru, Vote donk!! Kalo typo maklumin aja ok! Haha

Pokoknya harus vote ok!!

Lanjut??????

Haha pasti lanjut kok

Bye

~by. Ny.Zhang, vika

MiracleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang