"Crimson kau tetap fokus mengendarai Hippogriff, aku dan Skylar akan mengatasi yang dibelakang." ujar Peter
Crimson menganggukan kepalanya, ia membelai lembut bulu Hippogriff entah kenapa, tapi itu membuat Hippogriff nyaman dan tidak tegang. Crimson dapat mengendalikan makhluk itu tanpa bersusah payah.
Peter dan Skylar menggabungkan kekuatan mereka, Skylar yang menguasai langit, menurunkan hujan yang sangat deras kemudian dengan dibantu Peter yang mengusai darat, ia menggabungkan hujan itu dengan lumpur basah. Skylar melanjutkan serangannya dengan petir, dan Peter dengan duri-duri yang tajam.
Penyihir merah itu berhasil mengelak dari serangan keduanya."Kita tidak bisa menyerang, sangat sulit dan keadaan kita tidak menguntungkan. Lebih baik kita melarikan diri." ujar Skylar kemudian menembakkan petir dari tangannya.
Giliran Peter yang menembakkan api dari tangannya, mereka berdua berusaha menjatuhkan penyihir merah itu, membuatnya takut dan berhenti mengikuti mereka tapi sia-sia. Penyihir merah itu seakan-akan tahu kemana arah serangan Peter dan Skylar sehingga ia selalu berhasil mengelak.
Penyihir merah itu sudah semakin dekat, begitu juga dengan serangannya yang datang bertubi-tubi.
Skylar kemudian mengingat satu sihir, ia mencoba merapalkan mantranya dan tiba-tiba asap yang sangat tebal menutupi seluruh Avalon. Penyihir merah itu kebingungan harus ke arah mana, ia juga tertutup asap tebal yang menutupi penglihatannya. Ia tidak menemukan jejak hippogriff.
•"Sial, aku kehilangan jejak, apa yang harus aku kata pada Vier." ujar Penyihir merah itu, mustahil baginya mengejar Crimson, Peter dan Skylar. Ia kemudian berbalik arah dengan penuh kekesalan.
•
"Dia tidak akan menemukan kita." ujar Skylar.
Mereka diam beberapa saat, baik Peter dan Skylar. Mereka belum pernah melihat penyihir dengan wujud merah, penyihir di Avalon mempunyai ciri khas hitam dan putih. Tanda mereka masing-masing. Tapi yang tadi, sungguh aneh bahkan sihirnya juga baru dan tidak ada di buku.
"Mereka sedang memikirkan apa? Aneh" tanya Crimson. Tapi Crimson sama sekali tidak berbicara atau menggerakan bibirnya.
"Sedang berpikir."
"Tunggu dulu..."
"Ada apa dengan kalian berdua.."
"Tidak, tidak ada." ujar Skylar cepat sebelum Crimson berkata apapun.
"Sekarang kita harus ke hutan selatan." ujar Peter.
"Tapi aku tidak tahu cara mengendarai ini." ujar Crimson.
"Tidak ada satupun dari kita yang diajarkan untuk mengendarai hippogriff." Skylar dan Peter juga terlihat kebingungan.
"Aku bahkan tahu makhluk ini sudah punah." ujar Peter.
"Makhluk ini mengerti satu bahasa khusus, yang digunakan para Vigor." ujar Peter. Vigor merupakan para tetua.
"Vigor sudah tidak ada, lagipula mereka hanya mitos Peter." ujar Skylar.
"Tiba-tiba mata Crimson menunjukan cahaya, dan dia berbicara dengan bahasa yang aneh.
Tapi tak disangka, Hippogriff itu seperti mengerti apa yang dikatakan Crimson, ia membelokkan dirinya dan dengan gerakan yang cepat melintasi bukit Yach. Bukit Yach merupakan bukit yang menyembunyikan menara Cache.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crimson
FantasyCrimson Harlow menemukan sesuatu yang aneh di perpustakaan sekolah, banyak sekali hal janggal yang terjadi secara berkala setelah itu. Mrs. Jeanice yang ramah dan sedikit aneh dengan hewan-hewan peliharaannya terlihat ketakutan ketika Crimson menunj...