Chapter 01 - Sahabat & Kekasih

2.9K 126 51
                                    

....ketika aku ada di antara...

*
**
***

[No details proofreading. Akan di-unpublish bila ada kesalahan di dalam cerita.]

Di sebuah flat. Sepasang sahabat sedang asyik bermain dengan PlayStation mereka.

(Flat: UK / US (apartment). Rumah susun, atau apartemen.)

"Haha... Kau kalah lagi, Jamie." Ejek Nadine.

"Aku hanya mengalah..." Bela James.

Merekapun mengakhiri permainan mereka.

"Baiklah, kau harus mentraktirku pizza." Nadine meminta taruhan mereka.

"Pizza? again? Selalu saja junk food, kau tak takut gemuk?" Tukas James.

"Kau bukan pacarku, apa pedulimu!"

"Apa kau mau Finn meninggalkanmu?!"

"Diam dan belikan saja aku pizza!" Desak Nadine.

Jamespun mengalah, atau ia memang harus mengalah karena Nadine selalu saja menang dalam permainan video games bersamanya.

Nadine bukanlah berasal dari keluarga yang sangat kaya raya. Sehingga ia harus bekerja paruh waktu untuk membayar flat-nya. Walaupun, biaya kuliahnya ditanggung oleh orangtuanya di Filipina, saat ia gagal mendapatkan beasiswanya. Oleh karena itu flat yang ia punya tidak besar.

Begitupun James. Ia hanya tinggal dengan Neneknya setelah Kakeknya meninggal dunia setahun lalu, dan ia sudah tinggal di flat ini sejak ia kuliah dan bekerja paruh waktu untuk membayarnya. Ibunya meninggal dunia saat ia masih kecil, dan Ayahnya? Ia tak pernah bertemu dengan Ayahnya, karena orangtuanya bercerai semenjak ia belum terlahir ke dunia.

Nadine telah berteman dengan James sejak ia pindah ke Amerika untuk melanjutkan Pendidikannya di universitas Stanford. Mereka sering sekelas dan memiliki banyak kesamaan hobi oleh karena itu mereka cepat akrab. Saking akrabnya, Nadine sering mengunjungi bahkan menginap di flat-nya James, begitupun sebaliknya. Padahal, Nadine sudah punya kekasih, yang baru ia pacari selama sekitar enam bulan. Bahkan, kekasihnya sendiri tak pernah menginap ataupun mengunjungi flat-nya, sedangkan James, memang seringkali menginap di tempat para kekasihnya, namun ia tak pernah membiarkan para kekasihnya itu menginap di tempatnya karena mereka bisa salah paham dengan Nadine.

James memanglah playboy, ia bisa memiliki lebih dari satu kekasih dalam satu waktu. Namun, ia punya satu sahabat sejati yaitu Nadine, walaupun mereka sebenarnya berteman dekat sebanyak lima orang, bersama Ivan, Bret, dan Alex. Tapi Nadinelah yang paling dekat dengannya. Tahun ini keduanya berusia 19 belas tahun, dan kuliah mereka sudah memasuki semester enam.

Keduanya memiliki perbedaan dalam tingkat kenakalan remaja. James adalah seorang Casanova sedangkan Nadine tak pernah punya pengalaman tentang cinta.

Tapi, jika masalah perkelahian dan lainnya. Mungkin, Nadine lebih jantan daripada James. Oleh karena itu James sangat terkejut saat Nadine memberitahukannya bahwa ia baru saja menjadi kekasihnya Finn yang notabenenya adalah kakak tingkat mereka yang cukup popular.

Nadine tak tahu caranya merias diri, oleh karena itu hampir semua teman dekatnya adalah laki-laki. Bahkan ia jarang sekali mengenakan rok. Oleh karena itu banyak yang tak suka padanya sejak ia berpacaran dengan Finn.

**

Flashback on.

Hari itu Nadine baru saja selesai bermain basket dengan teman-temannya. Kebetulan James tidak ikut hari itu karena ia sedang merayakan ulang tahun kekasihnya.

Our Little SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang