....Sebuah misteri bagi dirinya. Alam bawah sadarnya telah mengkhianatinya. Sehingga, ia tak tau mengapa, dan apa yang terjadi kepada dirinya....
*
**
***[Warning!⚠️ Mengandung konten smut. Bagi yang puasa, sebaiknya tunggu waktu berbuka. Maaf yah, kalau author sih lagi halangan 😅✌🏼. No details proofreading.]
Keesokan paginya.
"Jamie!" Seru Nadine membangunkan sang sahabat yang sedang tertidur pulas di atas ranjangnya.
"Hoammm..." James menguap, ia masih mengantuk.
"Jamie, ayo bangun! Ini sudah sangat siang, kita bisa terlambat ke masuk ke kelas!" Suara Nadine bernada panik.
Kejadian semalam nyatanya adalah, kedua-duanya tak dapat tertidur. Tapi, mereka berpura-pura tidur. Jadi, entah pukul berapa mereka bisa tertidur dengan sendirinya semalam.
"Baiklah...." Sahut James dengan malas, iapun melihat ke arah jam dan sungguh terkejutnya ia jika suda hampir pukul delapan. "Oh God!!"
Keduanyapun bergegas pergi tanpa sarapan terlebih dahulu.
***
Sesampainya di kampus.Seperti biasa, Nadine dan James, bersama Ivan, Bret, dan Alex berkumpul bersama.
Siang itu di kafetaria kampus.
"Hei, hei, James.. itu lihatlah... Kekasihmu kemari!" Ujar Alex.
Jamespun menoleh, ternyata ia adalah Kimberly, salah satu gadis yang pernah ia tiduri atau bisa disebut kekasihnya, walaupun James tak pernah menyatakan cintanya, para gadis itu langsung menganggap James sebagai kekasih mereka. Namun, sejak James mengurusi Nadine. Ia tak pernah menghubungi mereka lagi, dan yang terakhir ini adalah Kimberly. Yang sering ia temui dan ia sebut kekasih.
"James!! Kemana saja kau?" Rengek Kimberly. "Kau tak pernah menjawab panggilanku dan membalas pesan singkatku! Jangan-jangan, kau selingkuh!"
"Maafkan aku, Kim. Sebaiknya kita tidak membicarakan hal ini di sini karena ada banyak mata yang menyaksikan." Ujar James.
"Baiklah, ayo kita cari tempat lain!" Ajak Kimberly dengan wajah masamnya.
"Guys, maaf, aku pergi sebentar.." pamit James.
Kimberly sudah tidak sabaran, ia menarik lengannya James. Lalu, segera menghilang dari hadapan teman-temannya.
"Beruntung sekali James. Ia dapat berganti pacar setiap minggunya." Celetuk Bret yang sudah lama tak memiliki kekasih.
"Haha.. kau iri? kalau begitu, ayo kita pergi ke klub malam, nanti malam." Ajak Alex.
"Ada-ada saja kalian ini, lebih baik kalian memikirkan cara agar bisa lebih cepat lulus." Timpal Ivan. "Lihatlah Finn, ia akan lulus tahun depan, dan sudah ada beberapa perusahaan yang menantinya. Aku yakin iya akan lulus dengan predikat Cum Laude."
"Benarkah?!" Ujar Bret dan Alex bersamaan.
"Beruntung sekali kau, Nad." Goda Bret.
"Iya, Nad. Jangan lepaskan dia." Alex menimpali.
"Hmmm..." Nadine hanya menyahut mereka semua dengan deheman.
"Oh iya, di mana Finn? Biasanya ia akan mencarimu, Nad." Usut Ivan.
"Dia sedang ada urusan dengan dosen pembimbingnya. Ia bilang ia akan sibuk seharian ini." Jawab Nadine.
"Oh, begitu..." Alex dan Bret saling melirik memberi kode. Mereka ingin menggoda Nadine lagi. "Sepertinya akan ada yang saling merindukan?"

KAMU SEDANG MEMBACA
Our Little Secret
RomanceBagaimana jika seorang gadis polos sengaja melepas keperawanannya untuk sahabatnya sendiri. Karena ia takut jika sang kekasih tau bahwa ia tidak berpengalaman dalam hal tersebut. Sang sahabat bersedia membantu, namun mereka berdua malah terjebak aka...