Part 18

1K 146 14
                                    

Selepas kejadian baku hantam yang terjadi di taman rumah sakit Yena mutusin buat pulang karena lama-lama dirumah sakit juga tidak akan merubah situasi karena chaewon terus-terusan menolak kehadirannya. Yena pulang ditemani yuri, begitu juga dengan teman-temannya yang lain kecuali hyewon yang harus tetap tinggal dirumah sakit untuk menemani chaewon.

Sakit iya sakit memang, apalagi setelah mendengar kejujuran hyewon sahabatnya sendiri yang ternyata sudah lama menyimpan perasaan kepada chaewon. Yena tidak bisa sepenuhnya menyalahkan hyewon karena hyewon juga telah berkorban banyak untuknya. Bahkan hyewon lebih dulu mengenal chaewon sebelum dirinya.

" Sebenernya kalian habis ngapain sih?" Tanya Yuri dengan tangan yang bersidekap di depan dadanya. Yena tampak menghela nafasnya mendengar pertanyaan yuri untuk yang kesekian kalinya.

" Kan tadi hyewon udah bilang yul"

" Bohong"

" Kok bohong?"

" Kamu habis berantem kan sama hyewon?" kali ini yuri menatap intens yena yang berada dikursi kemudi.

Yena cuma diam, dia tidak berniat sama sekali menjawab pertanyaan yuri dan hal itu tentu saja membuat yuri semakin kesal.

" Yul"

" ......."

" Joyul"

" ......."

Yena dapat merasakan perubahan yuri yang tiba-tiba mendadak berubah dari mode bawel jadi mode diam seribu bahasa.

" Kamu marah ya?" tanya yena lagi tapi masih belum ada jawaban dari yuri.

" Oke oke aku bakalan cerita tapi ga sekarang"

" Hmm"

" Ya udah atuh udahan marahnya" Pinta yena lembut sambil ngelus kepala yuri

" Iya" Jawab yuri singkat

Sok-sokan dingin emang ini si yuri padahal hatinya udah ambyar diperlakuin kaya gitu sama Yena.

Sementara itu di tempat lain

Ada Chaewon yang lagi sibuk ngobatin memar di wajah hyewon.

" A-aw pelan-pelan ssammu" ringis hyewon

" Ck lagian kamu sih kenapa coba sampai bisa kesandung makanya aku bilang hati-hati, kamu tuh ceroboh banget dari dulu" ceramah chaewon panjang lebar sambil mengoleskan salep diwajah hyewon yang memar.

Jadi Hyewon sengaja bohong ke Chaewon bilangnya kesandung buat ngelindungin Yena, kalau sampai chaewon tahu hyewon habis di hajar Yena bisa-bisa chaewon makin benci sama Yena.

" Iya nanti bakalan hati-hati kok"

" Jelek tau kalo kaya gini" Kata chaewon cemberut sambil mengusap lembut bagian pipi hyewon yang memar, hyewon malah ketawa mendengar ucapan Chaewon barusan ditambah ekspresi Chaewon yang cemberut gitu bikin hyewon gemas sendiri liatnya.

.

.

Sejak 15 menit yang lalu Yena dan Yuri sudah sampai dirumah Yena. Sekarang Yena lagi mandi sementara Yuri lagi diruang tengah nonton TV sambil nungguin Yena.

Tidak lama kemudian Yena keluar dari kamarnya menghampiri Yuri yang berada diruang tengah.

" Maaf ya lama"

" Gapapa kok" jawab yuri yang masih fokus ke layar tv yang ada didepannya.

Yena melirik Yuri yang tampak masih fokus menatap layar TV sebenarnya dia masih bingung harus dari mana menjelaskan semuanya pada Yuri.

The heart wants what it wants ; yenyulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang