Part 31

1K 165 10
                                    

Malam ini hujan turun cukup deras mengguyur seluruh kota seoul. Yuri masih terjaga, ia belum mengantuk sama sekali walaupun sudah memasuki waktu tengah malam. Sesekali Yuri menatap layar ponselnya dengan perasaan yang bercampur aduk antara kesal dan khawatir pada Yena yang tak kunjung memberi kabar padanya.
Ia melemparkan ponselnya kesembarang arah diatas kasurnya kemudian Yuri mencoba untuk tidur.

Baru beberapa detik menutup matanya tiba tiba ponsel Yuri berdering menampilkan nama orang yang sedari tadi membuatnya khawatir. Yuri meraih ponselnya dan langsung mengangkat panggilan tersebut.

“ KAMU KEMANA AJㅡ”

Detik berikutnya Yuri berlari keluar kamarnya menuju pintu utama, dengan cepat pula tangannya memutar knop pintu.

Yuri berlari kecil sambil menutupi kepala dengan kedua tangannya menuju mobil miliknya yang terparkir di garasi.

Yuri pergi saat itu juga meninggalkan rumahnya ditengah guyuran hujan deras dengan mengendarai mobilnya seorang diri.

.

.

“ Chaewon boleh aku ke kamar mandi bentar?”

“ Boleh, tapi jangan lama lama ya Na aku takut” kata Chaewon

Yena hanya menanggapinya dengan anggukan setelah itu ia melangkahkan kakinya keluar kamar Chaewon.

Ketika sudah diluar Yena langsung menekan beberapa angka di ponselnya untuk menghubungi seseorang.

“ Hallo”

“ Bisa ke rumah Chaewon sekarang? Penting”

Setelah selesai melakukan panggilan singkat dengan seseorang diseberang sana Yena kembali ke kamar Chaewon.

Yena menghela nafas panjang seraya memutar knop pintu kamar tersebut, ia tersenyum kecil ketika mendapati Chaewon sudah tertidur pulas.

20 menit berlalu Yena masih berada dikamar Chaewon sesekali ia melirik jam yang terpampang di layar ponselnya.

Ketika mendengar suara bel dari arah luar ia pun segera keluar untuk mengecek siapa yang datang.

CKLEK

Baru saja membukakan pintu kerah baju Yena langsung dicengkram kuat oleh seseorang.

“ Lo ngapain tengah malam disini?”
Yena hanya bisa menghela nafas berat

“ Mending lo masuk dulu biar gue jelasin semuanya”

Orang itu pun melepas secara kasar cengkramannya di kerah baju milik Yena. Mereka berdua masuk menuju ruang tengah.

“ Kang” panggil Yena

Hyewon tidak menjawab ia menatap tajam kearah Yena.

“ Gue manggil lo kesini bukan tanpa alasan”

“ Lo tau ga sih yang lo lakuin ini salah?” kata Hyewon

“ Iya gue tau, gue udah bohong sama Yuri. Gue udah bohongin Yuri” sesal Yena

“ Kalau lo tau kenapa lo lakuin?!”

“ Gue ngga punya pilihan karena gue panik kang, Chaewon nelpon gue buat minta temenin karena dia lagi sakit lo tau sendiri dia cuma tinggal berdua sama pak Han. Gue tau apa yang gue lakuin udah salah banget karena bohongin Yuri, gue ngerasa bersalah banget sama dia kang” kata yena dengan wajah tertunduk

Hyewon membuang nafas kasar seraya menatap kearah Yena.

“ dan parahnya sekarang semuanya malah jadi rumit” sambung Yena

The heart wants what it wants ; yenyulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang