Young Mom ; Eunkook✔

CH.25 : Hide Away

"Benarkah? Lalu dia melakukan apa kepada kakak? Apa kakak terluka karenanya?"

Eunha yang baru saja membersihkan diri, langsung diajak sang kakak untuk duduk bersamanya di ranjang. Sebelumnya Eunha dibuat kaget karena Yerin tiba-tiba memakai selimutnya dan berdiri di pojok kamar. Sampai-sampai ia berteriak ketakutan. Ia mengira Yerin adalah setan yang diam-diam ingin melihatnya memakai pakaian.

Lagipula ini juga waktu yang tepat bagi Yerin untuk menceritakan semuanya. Kejadian tadi saat ia melakukan 'sedikit' pembalasan untuk Eunseo. Ketahuilah, itu bukan seberapa.

Ia mengangkat kedua tangannya lalu menunjukkan gaya seakan-akan dia memamerkan otot tangannya.

"Aku strong Yerin. Mana mungkin aku terluka, 'kan? Dia yang terluka karenaku. Bukankah itu mengangumkan?"

"Tapi, kak." Ia menatap kakinya yang tidak sampai menyentuh lantai kamar. "Dia tidak terluka parah, 'kan?"

"Adik bodoh. Kalau mau berbuat baik boleh saja. Tapi jangan terlalu bodoh, Jung Eunha," cibir Yerin menjitak pelan kepala Eunha.

Bagi Yerin, sikap Eunha sama sekali tidak mirip dengan Ibu mereka. Dulu, waktu Yerin masih duduk di bangku sekolah dasar, Ibunya sempat bercerita bahwa dulunya Ibu Jung adalah seorang preman sekolah. Sampai-sampai sangat sulit mendapatkan pacar. Eunha juga ada waktu itu. Tapi mungkin saja Eunha sudah lupa dengan ceritanya.

Ia juga ingat. Waktu Ibu Jung menceritakan pengalamannya saat berpacaran dengan laki-laki culun yang tak lain adalah Ayah Jung. Sangat menggelikan saat Ibu Jung yang lebih sering melindungi Ayah Jung ketika para berandalan menganggu mereka.

"Aku benar, 'kan? Aku takut jika kakak dilaporkan ke kantor--"

"Sudahlah. Sangat rugi bercerita denganmu. Kau bukan selevel denganku," kata Yerin menjulurkan lidah kepada Eunha lalu pergi dengan kesal keluar kamar.

Eunha terkekeh. Kakaknya begitu konyol. Mengerikan juga. Ia takut jika tidak ada yang mau dengan kakaknya nanti. Lagian siapa yang mau dengan wanita ganas dan mengerikan seperti Yerin? Tentunya yang mau dengannya hanya pria tangguh yang bisa menyusun taktik agar selalu berjaga-jaga saat Yerin dalam sisi ganas dan mengerikannya.

Dan Eunha tahu siapa itu.

•••

"Katakan, Eunwoo. Apa Eunha memang sudah benar-benar celaka atau kau hanya membohongi ku dan Nyonya Jeon?"

Eunwoo duduk terdiam. Wanita di depannya ini sangat menganggu aktivitasnya. Padahal ini masih pagi, dan sudah ada keributan di kamarnya.

Siapa lagi kalau bukan Eunseo? Kini dia dengan beraninya masuk tanpa izin ke kamar Eunwoo tanpa sepengetahuan Nyonya Jeon.

Karena Eunwoo sangatlah sabar, ia tidak sempat membentak ataupun mendorong Eunseo agar keluar dari kamarnya. Untung saja Eunwoo, bukan Taehyung.

"Bukankah aku sudah mengatakan sebelumnya? Kau mau apa lagi?" Tanya Eunwoo tanpa menatap Eunseo.

"Terserah. Aku yakin kau pasti berbohong, Eunwoo."

Wanita itu duduk di hadapan Eunwoo menatap Eunwoo yang tengah membaca koran dengan secangkir kopi hangat di meja serta roti tawar. Tanpa permisi, ia mengambil roti itu lalu memakannya.

"Tidak izin? Kau tidak sopan."

"Aku tidak sopan? Jelas-jelas aku tamu. Dan kau hanya diam tidak menawarkanku apapun." Eunseo menggigit roti tawar itu secara perlahan. Takut image nya hancur saat di depan Eunwoo.