"Hai, oh? Kau siapa?"tanya perempuan dibalik pintu.
Arin tertegun sejenak. "Ah aku Arin, Lee Arin"
Arin menegak ludahnya saat mengubah marga nya menjadi Lee.
"Eh haii, namaku Mina, apa Mark ada?"tanya nya.
Arin dengan sedikit tidak rela membiarkan Mina masuk. Jadi gadis cantik ini yang Mark bilang teman?
"Markkk"pekik Mina sembari mendekat kearah Mark. "Aku rindu!"
"Ya"sahut Mark, singkat, tapi Arin bisa melihat senyum tipisnya.
Arin baru melihat senyum itu setelah 2 minggu bersama Mark, dan senyum itu bukan untuknya.
"Mina-ssi ingin minum apa?"tanya Arin pelan.
Mina menoleh. "Apa saja, jangan panggil aku sekaku itu, berapa umurmu?"
"23" jawab Arin.
"Ahh kau lebih muda, panggil saja Eonni, aku seumuran dengan Mark"jelas Mina.
"Ya?"tanya Arin memastikan.
"Aku seumuran dengan Mark. Kami sama-sama 26 tahun"jawab Mina ceria.
"Jangan buat kopi, Mina tidak bisa minum kopi"sahut Mark.
Sedangkan Arin termenung, Ia bahkan tidak tahu Mark lebih tua 3 tahun ketimbang dirinya dan melihat Mark yang mengetahui hal kecil tentang Mina membuat Arin sedikit banyak merasa kesal.
Kenapa suaminya lebih mempedulikan gadis itu sih?

KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect | Mark Lee, Choi Arin
ContoSiapa kira Arin bisa menikah dengan seorang Mark Lee?? Disclaimer: mohon maaf apabila ada kesamaan dalam penulisan cerita entah sifat tokoh,latar tempat,visualisasi, atau hal-hal lain. cerita ini pure dari otak saya. 🙏🙏