MJDJ || Eunkook (END)

16 ; MJDJ

[ JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENTAR NYA. JANGAN PADA SIDER OKE ]

-- 🍁 --

.
.

Jimin memarkirkan mobilnya di depan apartemen Eunha. Mereka berdua turun dari mobil dan mengemasi barang belanjaan Eunha.

"Jimin-ahh gomawo telah mengantarkanku." ucap Eunha sambil tersenyum.

"Ne tak masalah sini biar aku bantu bawa." Jimin mengambil barang belanjaan Eunha yang lumayan banyak.

"Tak usah Jimin biar aku saja yang bawa. "

"Tidak apa-apa sudah ayok jalan. " Jimin berjalan mendahului Eunha yang tersenyum dengan tingkahnya.

"Hari ini kau banyak membantuku Jimin. Aku sungguh berterima kasih banyak padamu."

"Eits kau sudah bilang berapa kali Eunha. Tidak masalah selagi aku masih bisa membantumu kenapa tidak?" Jimin tersenyum manis ke arah Eunha.

Eunha melihat Jimin yang berjalan di sebelahnya. Ia tersenyum sambil terus memandangi Jimin.

"Ohh ya apartemen mu di lantai berapa?" tanya Jimin.

Eunha tidak menjawab. Ia masih tetap menatap Jimin dari samping. Patut ia ketahui bahwa Jimin juga tampan. Walaupun ia tahu Jungkook lebih tampan.

"Eunha-yaa"

"Eunha-yaa"

"Eunha-yaa.." setelah panggilan ketiga kalinya Eunha baru tersadar dari lamunannya.

"Ehh- iyaa..."

"Kenapa melamun?"

Eunha menggelengkan kepala cepat. " Ti-dakk. Tidak papa. Gwenchana."

"Kalau begitu apartement mu di lantai berapa?"

"Oh itu di lantai 3."

Jimin mengangguk. "Baiklah mari aku antar "

"Gomawo Jimin-ahh."

* * *

Pukul 05.00 sore mahasiswa jurusan desainer Seoul University telah bubar dari jam kelasnya. Terlihat 3 orang gadis sedang berbincang keluar dari kampus mereka. Gadis itu tak lain adalah Son Naeun, Park Chorong, dan Jung Eunji.

"Hei kalian tahu nanti malam aku akan makan bersama Jimin." ujar gadis yang rambutnya bergelombang.

"Bukannya kau memang sering makan bersama Jimin, Naeun-ahh." balaa temannya.

"Iyaa tapi kali ini beda."

"Memangnya apa yang beda?"

"Malam ini bakal jadi malam spesial buatku." ucap Naeun sumringah.

"Apanya yang spesial?"

"Coba kalian tebak."

Kedua temannya berpikir mencoba menebak maksud Naeun.

"Biar ku tepat pasti kalian sudah berpacaran sehingga kau bilang spesial. Benarkan?" tanya gadis bernama Chorong.

"Anniyo. Bukan itu. Hmm hampir mendekati." Naeun menggelengkan kepalanya.

"Jimin akan memberikanmu hadiah yang kau suka saat makan malam nanti. Maka dari itu kau sebut spesial. Apa aku benar?" ujar Eunji mencoba menebak.

Naeun menggelengkan kepala lagi." Anni bukan itu juga."

"Lalu apa? Cepat beritahu saja Naeun-ahh."

"Iyaaaa kami tidak bisa menebak maksdumu."

Naeun mengangguk dan tersenyum. " oke okee. "