Extra Part

834 23 3
                                    

Ada yang masih bangun kah? Oke,happy reading❤



5 tahun kemudian...

Gadis dengan pakaian wisuda kini tengah berjalan membawa sebuket bunga. Ia berjalan menelusuri jalan,hingga akhirnya berhenti di sebuah makam,makam yang sudah lima tahun ini tak pernah ia kunjungi. Wajahnya yang beseri bahagia,karena telah mendapatkan gelar sarjana kini meredup ketika berada di depan makam itu. Gadis itu mengelus batu nisan itu dengan tatapan sendu dan kerinduan,ia rindu. Rindu pada seseorang yang berada di balik tumpukkan tanah ini. Kini pandangannya menatap lurus ke arah buket bunga yang ia bawa,gadis itu menaruh buket bunga itu di dekat batu nisan yang bertuliskan "Bulan Chandra Winata bin Andre Chandra Winata"

Ya,itu adalah makam Bulan dan gadis itu adalah Bintang. Kini airmatanya kembali mengalir deras,padahal ia sudah berjanji agar tak ada lagi airmata yang akan turun. Ternyata waktu lima tahun,tidak juga bisa membalikan semuanya seperti semula.

"Hai Lan. I'm come back. Sekarang aku sudah sarjana,aku sudah jadi psikolog sekarang. Sudah lama banget,ya aku tidak kesini,"Bintang tertawa hambar diantara isak tangisnya

"Aku kira dengan waktu selama ini,aku bisa memulai semuanya dari awal tapi...aku salah. Aku memang sudah mengikhlaskan semua yang terjadi,tapi hati aku masih sepenuhnya jadi milik kamu. Bulan Chandra Winata. Lelaki Bad boy,yang selalu menganggu aku,mencari perhatian aku,membuat aku khawatir akan tingkah kamu. Sikap ku juga sudah berbeda ketika kamu nggak ada disisi aku,aku jadi lebih dingin,lebih cuek,lebih tidak perduli,dan lebih menutup diri,mungkin aku terkena sifatmu dulu. Ya,walaupun kamu nggak pernah seperti itu ke aku."

"Oh iya,lan. Selama lima tahun ini,semuanya berbeda...bahkan sangat berbeda,kamu tau? Nayla dan Daffa sekarang pacaran padahal aku kira Daffa yang cuek itu nggak akan bisa menyatu dengan Nayla yang heboh banget. Raina dan Devano juga masih bertahan sampai sekarang,yang lebih menariknya lagi sekarang Dev sudah jadi penyanyi dan aktor terkenal,hebat,kan? Dan Risky? Sekarang juga punya pacar,pacarnya cantik banget Lan! Namanya Fifi. Nggak nyangka banget ya? Seandainya saja kamu masih disisi aku,pasti kita masih bersama bahkan kamu bisa melihat aku memakai pakaian wisuda seperti sekarang."

"Aku kangen kamu Lan! Setiap mendengar suara kamu di kotak musik yang kamu beri ke aku waktu itu,buat aku nangis! Setiap aku mendengarnya,aku selalu menangis,sekarang aku jadi gadis dewasa yang cengeng Lan. Bunda sama ayah juga berulang kali menjodohkan aku dengan laki-laki lain,tapi aku selalu nolak,karena hati aku masih untuk kamu! Aku nggak mau ada yang tersakiti akibat perasaan aku yang masih seutuhnya buat kamu." Bintang menyeka airmatanya,ponselnya sedaritadi telah berdering.

"Aku pulang dulu ya,lan. Aku akan kesini dan ngirim bunga terus untuk kamu. I love you my moon."

Gadis itu bangkit,lalu berjalan pergi meninggalkan makam itu dengan sejuta kenangan.

~~~~~

Senyuman tak pernah lepas dari bibir cantiknya,hari ini adalah hari paling membahagiakan untuknya,karena bisa di kelilingi oleh orang-orang yang disayanginya.

"Selamat,ya Tar. Akhirnya kamu bisa mencapai cita-cita kamu untuk menjadi psikolog dan penulis," Raina memeluk Bintang erat

"Congrats ya Tar," kali ini Nayla yang memeluk Bintang

"Makasih semua,aku senang banget kalian datang!" Ucap Bintang

"Aku kesana dulu ya," pamit Bintang setelah suara sang MC mulai memanggil namanya.

Bintang naik ke atas panggung dengan jantung yang berdetak kencang,ini pertama kalinya Bintang berdiri di depan banyak orang. Namun,tak bisa di pungkiri ada suatu kebahagiaan tersendiri bisa berada di atas sini. Rasanya seperti mimpi yang menjadi kenyataan akhirnya Bintang bisa menerbitkan bukunya. Ya. Bintang berhasil untuk menerbitkan ceritanya yang berjudul "Bulan dan Bintang" menjadi sebuah buku yang bisa di baca oleh seluruh orang.

Bulan dan Bintang (Selesai) Tahap RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang