Ok, aku tidak ingin membicarakan hal itu lagi. Lewati saja bagian itu. Dan tato wajah Dawn jadi dibelakang lengan kananku. Aku tidak pernah kecewa dengan pekerjaan Jim. Karena tato itu sangat sesuai dengan foto Dawn yang aku gunakan sebagai contoh. Aku sangat menyukai rambut Dawn yang sepanjang sebahunya dan selalu terlihat agak berantakan. Wajahnya yang bagiku sangat menawan, ia memiliki wajah yang berbeda dari perempuan lainnya. Dia sangat cantik dan itu membuatku gila. Ugh.
Setelah itu, kami pergi ke bazar anjing liar. Wajah Dawn selalu terlihat bersinar ketika ia melihat binatang apapun itu. Jadi aku mulai mengambil salah satu anak anjing golden retriever yang ada dipojok ruangan karena tidak ada yang melirik ke arahnya. Semua orang terlalu sibuk dengan anak anjing lain sseperti husky atau poddle atau chihuahua dan pomeranian. Aku suka husky. Tapi golden retriever adalah favorit Dawn. Aku lagnsung menggendong salah satunya dan ternyata ia memiliki saudara yang menangis ketika aku mengangkat yang aku lihat. Siapa yang tega memisahkan kedua saudara ini? Dan kami berakhir mengadopsi mereka berdua.
Memelihara hewan adalah tanggung jawab cukup besar seperti ketika kau memiliki seorang anak bayi. Ami membeli makanan mereka, tempat tidur dan perlengkapan lainnya. Honey dan Summer. Nama yang pilih Dawn. Keduanya terlihat sangat mudah beradaptasi dengan nama itu dan mereka bahkan sudah sangat dekat dengan Dawn dan aku dalam waktu singkat. Menurut para panitia, mereka adalah anak-anak anjing tersisa karena ibu mereka mengalami kecelakaan tertabrak mobil truk dan para tim penyelamat memutuskan untuk menolong mereka. Aku pikir mereka akan trauma atau apapun itu, tapi mereka sangat beradaptasi dengan baik.
"AAAAAHHHH!!!!!! MEREKA SANGAT MENGGEMASKAN!!!" teriak Kory sambil menggendong Honey dan Summer dari kedua tangan Dawn dan ia memeluk kedua anak anjing yang terlihat bingung itu dengan erat. Keduanyaberwarnacokelat muda pirang seperti anjing dalam film air bud.
"Namanya adalah Honey dan yang ini Summer." Kata Dawn sambil memegang kedua anak anjing itu dan mengusap kepalanya,"Mereka masih berumur 2 tahun!"
"Awww, my fur ball." Kata Kory sambil duduk diatas sofa dengan kedua anak anjing dikedua lengannya.
Dan Kory juga sangat menyukai keberadaan Honey dan Summer. Aku tidak pernah melihat Kory melompat kegirangan seperti itu. Ia bahkan tidak ingin melepas keduanya dari pelukannya. Seekor anjing benar-benar mengubah seseorang, dua ekor anjing membawa suasana lebih baik lagi.
"Jadi, besok pestanya?" tanya Kyle sambil naik ke atas tempat tidur begitu juga Dawn. Sudah waktu dimana mereka akan segera tidur.
"Besok siang." Kata Dawn sambil berbarik ditas tempat tidurnya,"Aku tidak sabar untuk bertemu semua orang. Orang tuaku, Lara, D, Jason dan yang lainnya."
"Julien?"
"Dia juga." Kata Dawn sambil melihat ke arah Kyle yang berbaring disebelahnya,"Jangan buat keributan dengan Julien, ok?"
"Aku tidak pernah mencari masalah, Dawn."
Dawn hanya tersenyum sambil memutar tubuhnya menghadap ke arah Kyle,"Ookaaay. Aku percaya padamu."
Aku tidak tahu apakah Julien masih berencana untuk memiliki Dawn atau tidak. Aku akan menemukan jawabannya besok. Yang pasti, Julien bukan masalah lagi bagiku.
Kyle langsung menggeser tubuhnya mendekati Dawn,"Oh ya, kemarin kita tidak sempat melakukan apa-apa karena aku mabuk. Kita seharusnya memperbaiki hari ini dengan kau tahu apa." Katanya sambil memegang ujung rambut Dawn.
"Just shut up and kiss me, baby."
Kyle langsung mencium Dawn dan saat itu juga sebelum mereka dapat melakukan apapun, suara tangisan Honey dan Summer terdengar dari luar dan mereka sambil mencakar pintu kamar. Dawn dan Kyle langsung berhenti.

KAMU SEDANG MEMBACA
LOVING DAWN
RomantikLoving Hard is Dawn's story. This is Kyle's. Cerita ini adalah POV Kyle (Point of View berdasarkan Kyle Larson)