Seokjin, Taehyung, Jungkook, Sohyun dan Yuna pun segera membawa Jimin ke rumah sakit terdekat. Saat ini mereka tengah menunggu diluar ruangan UGD
Sohyun " Bagaimana ini jika terjadi sesuatu padanya karna mencoba menyelamatkanku maka aku tidak akan bisa memaafkan diriku sendiri hikss.."
Taehyung " Sudah tenanglah semua akan baik-baik saja, tapi aku heran kenapa dia tiba-tiba ada disana terus dia juga rela tertembak hanya untuk menyelamatkan Sohyun, bukankah itu aneh?"
Seokjin " Kalau dipikir secara logika kata-katamu memang ada benarnya, tapi kita juga tidak bisa menyangka kalau dialah yg telah menyelamatkan Sohyun."
Taehyung " Tapi tetap saja Hyung aku..."
Permisi siapa diantara kalian yg bernama Sohyun. Ujar Dokter memotong kata-kata Taehyung
Sohyun " Saya dok, bagaimana keadaanya apa dia baik-baik saja"
Dokter " Iya tenang saja dia baik-baik saja pelurunya hanya sedikit mengenai perutnya jadi ini tidak terlalu parah. Tapi kalian tetap harus menjaganya usahakan kalian tidak meninggalkannya sendiri, oh ya tadi dia bilang kalau dia ingin bertemu dengan wanita yg bernama Sohyun, baiklah saya pergi dulu"
Taehyung " Kenapa dia hanya ingin menemui Sohyun"
Sohyun " Haruskah aku menemuinya"
Seokjin " Temui saja dia, mungkin ada sesuatu yg ingin dia katakan padamu"
Sohyun " Tapi oppa..."
Seokjin " Tenang saja kami disini bersamamu"
Sohyun pun memberanikan diri menemui Jimin walau setelah kejadian beberapa hari yg lalu
-
-
-
Ruang rawat Jimin
Sohyun " Ji..Jimin bagaimana keadaanmu"
Jimin " Aku baik-baik saja kau tidak perlu khawatir"
Sohyun " Ke..kenapa kau melakukan itu"
Jimin " Aku melakukan itu untuk menebus semua kesalahanku padamu Sohyun. Dan kenapa kau terlihat sangat ketakukan, oh ya tentu saja setelah apa yg aku lakukan padamu pasti kau jadi takut yah padaku. Maafkan semua kesalahanku Sohyun aku benar-benar menyesal telah melakukan semua itu padamu"
Sohyun " Bagaimana aku bisa percaya padamu begitu saja"
Jimin " Aku tau ini sulit untukmu tapi aku benar-benar sudah berubah Sohyun ah, aku mohon maafkan aku awh awh"
"ujar Jimin berusaha bangun dari tidurnya"
Sohyun " Apa yg kau lakukan, sudahlah kau tidur saja aku akan berusaha untuk memaafkanmu"
Jimin " Benarkah terimakasih Sohyun kau memang benar-benar baik"
Tak lama kemudian Dokter kembali untuk memeriksa Jimin dan kali ini Taehyung dan lainnya ikut masuk
Dokter " Anda harus dirawat disini beberapa hari lagi setelah itu anda bisa pulang"
Jimin " Tidak dokter saya ingin dirawat dirumah saja"
Dokter " Tidak bisa tuan Park anda masih belum sembuh total"
Jimin " Saya sudah tidak papa dok saya tetap ingin pulang saja"
Dokter " Baiklah jika itu yg anda inginkan, tapi harus ada seseorang yg siap 24 jam untuk menemani anda"
Jimin " Tapi saya hanya tinggal sendiri dirumah"
Sohyun " Kalau begitu untuk beberapa hari kau bisa tinggal dirumahku sampai kau sembuh"
Taehyung " Apa! Apa yg kau katakan"
Seokjin " Kenapa harus dirumah kita Sohyun"
Sohyun " Biar Sohyun jelaskan diluar"
Sohyun mengajak Seokjin dan Taehyung keluar untuk menjelaskannya sementara Yuna dan Jungkook menunggu didalam
Taehyung " Sebenarnya apa yg ada dipikiranmu itu hah!, kenapa kau mau membawa bajingan itu kerumah kita"
Seokjin " Tenanglah dulu Tae, katakan Sohyun apa alasanmu ingin membawanya kerumah kita"
Sohyun " Jadi gini oppa dia bilang kalau dia menyesali semua perbuatannya"
Taehyung " Dan kau langsung mempercayainya begitu saja"
Sohyun " Kau pikir aku akan secepat itu percaya padanya, tentu saja tidak tapi apa aku harus membiarkan orang yg telah mempertaruhkan nyawanya demi menyelamatkanku begitu saja"
Taehyung " Tapi ini juga bukan cara yg tepat"
Sohyun " Ayolah Tae ini cuma beberapa hari aja kok, plis aku gk mau ada hutang budi sama dia"
Seokjin " Kurasa Sohyun juga ada benarnya, dia sudah menyelamatkan Sohyun dan bahkan kita semua jadi hanya untuk sementara biarkanlah dia tinggal dirumah kita"
Taehyung " Sudahlah terserah kalian saja, tidak ada yg peduli dengan pendapatku disini"
"Ujar Taehyung lalu pergi"
Sohyun " Bukan begitu Tae Taehyung.."
Seokjin " Sudah biarkan saja biar oppa yg urus, kau urus saja Jimin oppa dan Tae akan menunggu di mobil"
Sohyun " Baik oppa"
Sohyun pun membawa Jimin ke mobil dengan bantuan Jungkook dan Yuna
Sekarang mereka sedang menuju kerumah Taehyung tapi sebelum itu Seokjin mengantar Jungkook dan Yuna terlebih dahulu
Yuna " Makasih oppa udah nganterin Yuna pulang dan makasih juga untuk liburannya"
Seokjin " Iya sama-sama, eh curut kamu turun disini aja yah"
Jk " Lah kenapa rumah Kookie kan udah gak jauh lagi"
Seokjin " Makannya kamu turun disini aja udah deket juga kan"
Jk " Tapi Ahjussi.."
Seokjin " Gak ada tapi-tapian cepet turun"
Jk " Ok ok Kookie turun, bye Sohyun."
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Dan sekarang mereka sudah sampai rumah
Seokjin lah yg mengantar Jimin kekamarnya sementara TaeYun pergi kekamarnya sendiri.
Seokjin " Ini kamarmu ingat ini hanya untuk beberapa hari saja, dan jangan pikir aku sudah mempercayaimu aku mengizinkanmu disini hanya karna kau telah menyelamatkan Sohyun."
Jimin " Baiklah terimakasih untuk semuanya"
Seokjin berlalu dari kamar Jimin dan ditempat lain ada Taehyung yg masih saja mempertanyakan keputusan Sohyun.
Taehyung " Aku masih gak habis pikir dengan keputusanmu membawanya kesini, kau tau sendiri kan bagaimana sifatnya"
Sohyun " Cobalah mengerti apa yg coba aku jelaskan padamu Tae, aku hanya melakukan ini untuk balas budi dan akupun masih belum sepenuhnya percaya padanya. Baiklah aku mau kekamar Jimin dulu sebentar"
Taehyung " Untuk apa kau kekamarnya!"
Sohyun " Ini sudah waktunya dia untuk minum obat dan dia juga belum makan"
Taehyung " Haha apa kau akan jadi susternya sekarang"
Sohyun " Terserah apa yg kau pikirkan"
"ujar Sohyun lalu pergi"
Taehyung" Sohyun! Sohyunnn... aisshh sebenarnya suaminya itu Jimin atau aku"
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta yang terbagi
Romanceseorang gadis ceria dan juga sedikit manja, dia tidak pernah berfikir untuk menikah aplgi setelah dia mengalami kegagalan dalam berpacaran