part 20

134 25 3
                                    


Hari sudah malam Jungkook dan juga Yuna pun sudah pulang, dan Sohyun hanya menunggu kedatangan Taehyung untuk meminta jawaban atas semua pertanyaan yg ada dalam hatinya. Sementara Jimin hanya menunggu hasil dari permainannya.
Sudah 2 jam Sohyun menunggu kepulangan Taehyung tapi dia masih saja belum pulang. Waktu sudah menunjukan pukul 22.00 dan Sohyun masih tetap saja menunggu kapan Taehyung pulang dan menjawab semua pertanyaannya. 1 jam~~ 2 jam~~ dan akhirnya Sohyun pun tertidur di sofa karna sudah tidak bisa lagi menahan kantuknya.
Disaat Sohyun tertidur justru pria yg sedang ia tunggu-tunggu akhirnya pulang.

Seokjin " Hufftt aku sangat lelah hari ini"
Ujar Seokjin memasuki rumah dan meregangkan tangannya
Taehyung " Lelah kenapa Hyung?" bukannya Hyung hanya terus bertanya padaku karna Hyung tidak mengerti apapun dan akhirnya akulah yg harus mengerjakan semuanya"
Seokjin " Yakk itu juga melelahkan tau, sudah Hyung bilang kalau Hyung sama sekali tidak tertarik dengan urusan bisnis tapi Appa dan Eomma terus saja memaksa Hyung jadi inilah yg terjadi. Sudahlah Hyung mau tidur Hyung sudah sangat lelah hari ini"
Taehyung " Kalau begitu tidurlah"
Seokjin " Eh tunggu-tunggu bukankah itu Sohyun, kenapa dia tidur disitu"
Ujar Seokjin yg melihat Sohyun di sofa
Taehyung " Hyung sudah ngantuk kan sebaiknya Hyung tidur biar aku saja yg mengurusnya"
Seokjin " Baiklah"

Taehyung menghampiri Sohyun yg sudah tertidur pulas dan menggendongnya kekamar.
Taehyung " Yakk kenapa kau sangat berat, keluh Taehyung yg baru saja menggendong Sohyun. Kau ini kelihatannya saja kecil tapi ternyata beratmu melebihi berat batu, kenapa juga kau harus ketiduran di sofa, apa kau tidak bisa tidur dikamarmu saja dengan begitu aku tidak perlu repot-repot menggendongmu."
Grutu Taehyung
Taehyung pun sampai dikamarnya dan merebahkan Sohyun diranjang. Seketika Taehyung terlena oleh kecantikan Sohyun, Taehyung menyingkirkan rambut yg ada diwajah Sohyun dan terus saja memandangi wajah cantik Sohyun. Aku lebih menyukaimu saat kau tidur, kau terlihat sangat manis dan cantik. Ujar Taehyung lalu mengecup kening Sohyun. Sial kenapa jadi begini!.. ujar Jimin lalu pergi karna merasa sangat kesal sekaligus marah karna rencananya telah gagal.

-------------------------------
Malam sudah berganti menjadi pagi. Sohyun terbangun dari tidurnya dan langsung terkejut melihat Taehyung sudah berada didepannya dan sedang sibuk memelototinya.
Sohyun " Yakk!! kenapa pagi-pagi begini kau sudah mengagetkanku:
Taehyung " Apa tidurmu nyenyak nona, kau tau semua tubuhku terasa sakit karna menggendongmu semalam"
Sohyun " Itu mah salah kamu sendiri aku kan gak minta kamu gendong"
Taehyung " Dasar tidak tau terimakasih, sudah bagus aku mau menggendongmu. Lagi pula kenapa juga kau tidur disofa bikin ribet orang aja"
Sohyun " Aku sampai ketiduran disofa juga karnamu tau"
Taehyung " Kenapa jadi aku? Woah apa semalaman kau menungguku"
Sohyun " Ya aku memang menunggumu tapi itu juga bukan keinginanku"
Taehyung " Kau menungguku tapi bukan karna keinginanmu dasar aneh, bilang aja kalau kau rindukan padaku"
Sohyun : Rindu? Padamu? Jangan harap!."
Taehyung " Terus kenapa kau menungguku coba, kalau bukan karna kau merindukanku"
Sohyun " Itu, itu, karnaa, itu karna aku mau mengunci pintunya, yah karna itulah aku menunggumu"
Taehyung " Tapi aku kan punya kunci cadangannya"
Sohyun " Ya mana aku tau. Udahlah aku mau mandi minggir sana"
Taehyung " Aku juga mau mandi"
Sohyun " Aku duluan kan aku yg pertama bilang"
Taehyung " Tapi ini kan rumahku"
Sohyun " Kau tidak bisa seenaknya saja mentang-mentang ini rumahmu, aku yg pertama bilang jadi aku dulu yg akan mandi"
Taehyung " Justru karna ini rumahku jadi aku bebas melakukan apa saja, aku ingin mandi duluan dan itulah yg akan terjadi"
Ujar Taehyung langsung turun dari ranjang dan melesat kekamar mandi
Sohyun " YAAKK TAEHYUNG AHH!!!..."
.
.
.
.
.
Setelah Sohyun dan Taehyung selesai berdebat kini mereka tengah sarapan dengan Seokjin dan tak lupa Jimin juga ada disana.
Seokjin " Apa hari ini kau tidak akan kuliah lagi Sohyun"
Sohyun " Iya oppa lagi pula Sohyun juga udah ijin untuk seminggu ini kok"
Taehyung " Untuk apa kau terus bolos, aku lihat dia juga udah gkpp kok"
Jimin " Iya Sohyun aku sudah tidak papa kau tidak perlu bolos kuliah hanya karnaku"
Taehyung " Jadi kalau kau sudah tidak papa kapan kau bisa pergi dari rumahku"
Sohyun " Tae.."
Taehyung " Apaa bukankah alasannya tinggal disini cuma karna dia lagi sakit, sekarang dia udah sembuh kan jadi tidak ada alasan untuknya tetap tinggal disini"
Sohyun " Tapi dia masih belum sembuh total"
Taehyung " Kenapa kau sangat mencemaskannya huh"
Sohyun " Bukan begitu tapi inikan.."
Jimin " Tidak Sohyun ah, yg dikatakan Taehyung benar aku sudah tidak papa dan secepatnya aku akan pergi dari sini"
Taehyung " Bagus lah kalau gitu"
Seokjin " Udah selesai berdebatnya, sekarang bisakah kita berangkat kekantor Taehyung."
Taehyung " Iya Hyung aku juga udah gak nafsu makan"
Sohyun " Selalu deh gitu dikit-dikit marah dikit-dikit marah dasar tukang marah"
Taehyung " Bodo amat"
Seokjin " Udah-udah Tae ayo kita dah telat nih"
Taehyung " Baik Hyung"
Seokjin dan Taehyung pun berangkat kekantor sementara Jimin sedang melampiaskan kemarahannya dikamarnya sendiri karna semua rencananya sudah gagal total

Kamar Jimin
Sial! sial, sial kenapa semua tidak berjalan sesuai yg aku rencanakan.
Taehyunggg dia sudah menggagalkan semua rencanaku dan bahkan dia akan mengusirku hah! Jangan pikir kau sudah menang Kim Taehyung rencanaku yg ini mungkin bisa kau gagalkan tapi tidak dengan yg satu ini. Aku jamin rencanaku kali ini akan mengubah seluruh hidupmu. Sudah waktu nya kau muncul akan ku beritahu kapan pastinya kau harus datang. Ujar Jimin pada seseorang yg baru saja ia telfon.

Cinta yang terbagiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang