___________Happy Reading_____________Taeyun " Mommy kapan Daddy pulang, Taeyun udah pingin makan es klim"
Sohyun " Sabar yah sayang, tadi kan Mommy juga udah beliin kamu ice cream,, masa masih kurang sih"
Taeyun " Itu kan dali Mommy, Taeyun cekalang minta yg dali Daddy"
Sohyun " Aigoo putri Mommy pinter atau nakal"
Taeyun " Udah cepetan Mommy telfon Daddy, bilang cama Daddy suruh cepet pulang"
Sohyun " Kalo Daddy marah gimana"
Taeyun " Kalo Daddy malah tinggal Mommy cium pasti Daddy juga gk malah lagi"
Sohyun " Aisshh makin nakal yh putri mommy"
Taeyun " Ayo cepet Mommy cepet"
Sohyun " Okok sekarang Taeyun sama bibi Yuna dulu yah"(I'm so sick of this fake love)
Seokjin " Pasti Sohyun kan, udah angkat aja"
Taehyung " Hallo Chagi, kangen yah"
Sohyun " Ge'er banget sih, anak kamu tuh nanyain! Katanya kapan Daddy pulang bawa ice cream nya, Taeyun udah kepingin banget."
Taehyung " Masa dia nanyain ice cream nya sih, bukan Daddy nya"
Sohyun " Haha kaya gk tau aja gimana sukanya Taeyun sama ice cream, udah pulang gih, dah malem juga oh ya suruh juga Seokjin oppa pulang, jangan suruh dia lembur terus"
Taehyung " Ok siap Chagi, kalau bisa aku pulang Taeyun udah bobok yah, biar kita bisa lanjutin permainan yg kemarin"
Sohyun " Punya suami satu pikirannya kotor banget sih, gak janji yah"
Taehyung " Ya deh, tapi harus di usahain loh, aku dah pingin banget bikin adik buat Taeyun"
Sohyun " Iya, sekalian juga ada sesuatu yg mau aku bicarain sama kamu."
Taehyung " Kayanya penting yh Chagi"
Sohyun " Iya makannya cepetan pulang".....................................................
...................................
......................Jk " Asik pulang cepet yah"
Taehyung " Ya untuk hari ini aku ijinkan kalian semua pulang cepat, kau juga Hyung"
Seokjin " Percuma pulang cepet, orang Yuna aja lagi menstruasi"
Taehyung " Yaudah lembur aja kalo gitu"
Seokjin " Eh jangan gitu donk, seengganya kan Hyung bisa habisin waktu semalaman sama Yuna"
Taehyung " Yaudah mau pulang atau terus menghayal doang"
Jimin " Kalo aku sih mau cepet-cepet pulang"
Taehyung " Gak nanya, udah aku mau pulang dulu, Hyung naik mobil sendiri aja yh bye"
Seokjin " Lah barengan aja napa, aisshh dasar"..............................................
Taehyung pun sampai di rumah dan langsung di sambut oleh putrinya, namun bukannya senang Tae malah terlihat sedikit kecewa.
Taeyun " Daddy, Daddy cudah pulang, es klim nya mana Dad"
Taehyung " Loh kok Taeyun belum bobok sih"
Sohyun " Dia gak mau bobok, katanya mau nunggin Daddy nya"
Taeyun " Es klim nya Mommy, bukan Daddy nya"
Taehyung " Jadi Taeyun gak kangen nih sama Daddy, Daddy gak mau kasih Taeyun ice cream nya kalo gitu"
Taeyun " Ih Daddy jahat, Taeyun juga kangen cama Daddy, tapi Taeyun kan juga mau es klim nya, kasih donk Dad es klim nya." Taeyun memanyunkan bibirnya dan membuat Taehyung semakin gemas pada putrinya itu
Taehyung " Aigoo Daddy gak bisa lama-lama marah sama putri Daddy ini, ok nih Daddy bawa ice cream kesukaan kamu"
Taeyun " Makacih Dad, Taeyun cayang Daddy ummah." Om juga bawa sesuatu nih buat Taeyun, seru Seokjin yg baru datang
Taeyun " Bawa apa tuh om"
Seokjin " Ada deh, Taeyun mau liat"
Taeyun " Mau donk om"
Sohyun " Taeyun buka di kamar om Seokjin aja yah, Mommy mau ngomong sama Daddy dulu"
Seokjin " Baiklah ayo kita kekamar om,"Seokjin pun membopong tubuh mungil Taeyun dan membawa Taeyun kekamarnya.<------------------------------------------------>
Di tempat lain ada sepasang suami istri yg sedang melepas rindu seakan sudah tidak bertemu cukup lama. Fira membelai lembut surai Jimin yg sedang berada di pangkuannya.
Fira " Mianhae Jimin ah, mian karna aku tidak bisa memberikanmu kebahagiaan yg seharusnya kau dapatkan." Mendengar itu Jimin pun mendongakkan wajahnya dan menangkup kepala sang istri menjadi semakin dekat dengannya.
Jimin " Dengar ini baik-baik Chagi, kau sudah cukup memberiku semua kebahagiaan dengan kehadiranmu di hidupku. Bukankah sudah ada Daniel, aku tidak butuh yg lain selain kalian berdua. Dan aku cukup beruntung karna kau sudah menerima dan menyayangi Daniel layaknya anak kandungmu sendiri."
Fira " Gomawo Jimin ah, aku sangat beruntung mempunyai suami yg bisa menerimaku dengan segala kekurangan yg aku miliki"
Jimin " Bagiku kau tidak memiliki kekurangan sama sekali Chagi, kau sempurna di mataku. Jangan pernah mengatakan itu lagi, Saranghae Nyonya Park Fira," Jimin mencium bibir sang istri (kalian pasti bisa banyangin sendiri gimana keadaannya)
Fira " Nado saranghae Park Jimin".................................................
................................
....................Taehyung " Apakah ada hal penting Chagi"
Sohyun " Tapi janji yah jangan marah"
Taehyung " Memang aku bisa marah padamu, katakan saja apa yg ingin kau katakan"
Sohyun " Emm itu, aku, aa..aku"
Taehyung " Katakan saja, kau tidak perlu ragu untuk mengatakan apapun padaku"
Sohyun " Tae aku ingin bekerja, Taeyun kan sudah cukup besar dan juga Yuna tidak ada pekerjaan, jadi aku bisa menyuruhnya untuk menjaga Taeyun. Jadi, bolehkah aku mencari pekerjaan"
Taehyung " Untuk apa Chagi, apa penghasilanku belum cukup untukmu"
Sohyun " Tidak Tae, bukan itu maksudku. Aku hanya tidak ingin menyianyiakan pendidikanku
Tapi aku janji, jika memang aku bisa mendapat pekerjaan, aku tidak akan lepas tanggung jawab pada keluarga kita. Aku akan tetap mengurusmu dan Taeyun dengan baik"
Taehyung " Kalau begitu kau bisa bekerja di kantorku, dengan begitu kita juga bisa menghabiskan lebih banyak waktu"
Sohyun " Tidak bisa begitu Tae, aku ingin mendapatkan pekerjaan dengan kemampuanku sendiri, jika aku bekerja di kantormu, itu sama saja aku hanya mengandalkan posisimu dan bukan kemampuanku."
Taehyung " Nanti akan ku pikirkan, sekarang tidurlah ini sudah malam."
Sohyun " Baiklah, kau tidur saja dulu! kau pasti sudah lelah kan, aku akan menjemput Taeyun dari kamar Seokjin oppa."---------------------------------------------------------------------
Mian, mungkin sekarang ini ceritanya lebih ke Taeyun aja, aku juga belum bikin part tentang Jungkook sama Yuna, tapi nanti aku usahain bagi perannya yah
---------------------------------------------------------------------
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta yang terbagi
Romanceseorang gadis ceria dan juga sedikit manja, dia tidak pernah berfikir untuk menikah aplgi setelah dia mengalami kegagalan dalam berpacaran