MP 13 | Regret

3.4K 222 3
                                    

Part ini mengandung rumus persegi panjang 🤓 Jadi siap-siap aja, ya..

...

Selesai makan, Jimin segera membawa Rosé pulang. Karena cewek itu yang memintanya cepat-cepat untuk pulang. Jimin juga sampai detik ini masih bingung ada apa dengan Rosé.

"Jim, makasih. Oh iya, gue udah mutusin mulai besok lo gak usah jemput gue berangkat sekolah lagi."

"Lo kenapa, sih?"

Bukannya menjawab Rosé malah langsung turun dari mobil Jimin. Lalu berlari kearah gerbang rumahnya, kemudian masuk setelah menutup gerbang rumahnya. Tidak peduli dengan keadaan Jimin diluar yang terlihat sedang frustasi hanya karena sikap Rosé padanya.

Jimin pun segera pergi dari rumah Rosé setelah sempat merenung tadi. Saat sudah sampai dirumah, ia menyempatkan dirinya mengirim pesan terlebih dahulu pada cewek itu. Dimana cewek itu yang membuatnya bingung setengah mati.

 Dimana cewek itu yang membuatnya bingung setengah mati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-

Dipagi harinya Jimin bangun lebih awal. Melihatnya pun membuat Taehyung dan Jungkook sampai bingung. Karena Jimin tidak seperti biasanya.

"Hyung? Lo ada urusan disekolah? Tumben banget jam segini udah siap. Gue sama Tae mandi aja belum."

"Diem. Gue ada masalah soal cewek ni."

"Masalah sama cewek? Lo berurusan sama cewek siapa, Hyung?"

"Ada masalah lo sama Rosé ceritanya, nih?" Taehyung menghampiri tempat Jimin yang tengah sibuk mengikat tali sepatunya.

"Hm. Gue frustasi gak bisa baca dia lagi."

"Hah?" Jungkook dan Taehyung memandang Jimin dengan tatapan terkejut.

"Lo serius udah jatuh cinta sama dia?" tanya Taehyung masih terkejut.

"Sepertinya. Udahlah, ini urusan gue. Lo berdua gak usah pada kepo. Gue berangkat duluan!"

Jimin beranjak pergi menggunakan motornya menuju rumah Rosé dengan kecepatan yang tinggi. Sedikit memakai kemampuan melesat yang dimilikinya juga. Hingga membuat beberapa orang takjub bahkan ada yang terkejut.

Jimin telah sampai dirumah Rosé. Segera ia menuju gerbang rumah cewek itu.

"Oh nak Jimin? Mau jemput nak Rosé?" Satpam dirumah Rosé menyambut Jimin. Sebelum akhirnya membuka gerbangnya sedikit.

"Iya, Pak. Rosénya belum berangkat kan ya, Pak? Saya gak bisa ngehubunginnya."

"Belum. Sebentar saya panggil dulu. Biasanya pagi-pagi nak Rosé sudah kelihatan. Tapi dari tadi saya juga belum lihat nak Rosé. Nak Jimin tunggu sebentar, ya.."

MY PRINCE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang